Bisul adalah benjolan pada kulit yang berisi nanah. Kondisi ini
biasanya disebabkan oleh infeksi pada folikel rambut didalam kulit. Benjolan
berisi nanah bisa muncul pada wajah, leher, ketiak, pantat, dan paha. Bisul
juga dapat muncul lebih dari 1 benjolan dalam waktu bersamaan. Kondisi ini
bukan merupakan penyakit serius dan mudah untuk disembuhkan.
Bisul adalah salah
satu kondisi kulit yang paling sering terjadi. Wanita, pria, tua, dan muda bisa
saja mengalami sewaktu - waktu. Meski begitu, orang yang sedang sakit dan
sedang mengkonsumsi obat - obatan yang mempengaruhi system kekebalan tubuh akan
lebih rentan mengalami bisulan. Beberapa penyakit yang dapat melemahkan system
kekebalan tubuh termasuk diabetes atau gagal ginjal. Jika anda memiliki system
kekebalan tubuh yang lemah misalnya karena usia tua atau menderita penyakit
HIV, anda juga rentan mengalami bisulan.
Kondisi ini biasanya
muncul sebagai ruam kemerahan di kulit yang terasa sakit ketika anda
menyentuhnya. Lambat laun, ruam kemerahan ini membentuk benjolan kecil yang
keras, terisi penuh oleh nanah, dan terasa nyeri. Benjolan dapat muncul di area
leher, wajah, pinggang, lipatan paha, ketiak, dan pantat. Benjolan ini
berdiameter kira - kira 1,5 hingga 5 cm. Selain itu, benjolan ini juga dapat
membesar dan semakin terasa nyeri jika disentuh.
Beberapa benjolan
terdapat pada lapisan kulit yang lebih dalam, lalu muncul dan mengeluarkan
cairan yang berisi darah dan cairan putih. Setelah benjolan berisi nanah, rasa
nyeri akan berkurang namun bengkak dan kemerahan menetap dalam beberapa hari
atau beberapa minggu, juga dapat meninggalkan bekas. Jika tidak diobati dengan
tepat, kondisi ini dapat menimbulkan infeksi.
Bakteri penyebab bisul adalah staphylococcus aureus. Infeksi dari rambut yang
tumbuh kedalam juga bisa menjadi penyebab bisul. Kulit yang terinfeksi bakteri
penyebab bisul mengacaukan kerja system kekebalan tubuh, sehingga area yang
terinfeksi biasanya bernanah. Penyakit ini dapat menular melalui kontak
langsung antara kulit sehat dengan nanah pada yang terkandung pada benjolan.
Pada beberapa kasus, penyakit ini juga dapat menimbulkan luka pada kulit yang
memudahkan masuknya bakteri penyebab bisul melalui garukan atau gigitan
serangga.
Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko anda terkana bisulan adalah :
- Kontak
kulit dengan orang yang mengalami bisulan.
- Diabetes.
Penyakit ini dapat melemahkan system imun anda, yang dapat membuat tubuh lebih
sulit melawan infeksi.
- Kondisi
kulit lainnya. Misalnya jerawat dan eksim dapat meningkatkan risiko anda
terkena penyakit ini. Pasalnya jerawat dan eksim dapat merusak lapisan
pelindung kulit yang membuat anda semakin mudah terkena penyakit ini.
- Sistem
imun yang lemah.
Berikut ini merupakan
perubahan gaya hidup dan pengobatan rumahan yang dapat membantu anda mengatasi
penyakit bisul, yaitu :
- Gunakan
antibiotic sesuai dengan yang diresepkan dokter untuk mengobati bisul anda.
- Kurangi
aktivitas fisik hingga infeksi sembuh sempurna.
- Lakukan
kompres hangat. Ini dapat membantu anda mengeluarkan cairan nanah yang
terkandung dalam benjolan.
- Jangan
pernah memencet benjolan yang berisi nanah karena hal tersebut justru dapat
menyebarkan infeksi.
- Ganti
pakaian dan sprei setiap hari dan cucilah dengan air panas.
Jangan lupa follow akun sosial media kami di: