Anosmia merupakan sebuah
kondisi yang terjadi saat anda kehilangan indra penciuman anda. Dengan kata
lain, hidung anda tidak bisa membaui apa - apa. Anosmia biasanya disebabkan
oleh kondisi hidung atau cedera otak, tetapi sebagian orang terlahir tanpa
indra penciuman. Indra penciuman seseorang didorong oleh proses tertentu.
Awalnya, molekul yang dilepaskan dari suatu zat akan merangsang sel - sel saraf
khusus yang terdapat di hidung bagian atas. Sel - sel saraf ini kemudian
mengirimkan informasi ke otak. Apapun yang mengganggu proses ini, seperti
pilek, hidung tersumbat, atau kerusakan pada saraf sel - sel itu sendiri dapat
meyebabkan hilangnya indra penciuman.
Secara umum, kemampuan
untuk mengenali bau juga mempengaruhi kemampuan indra perasa. Tanpa indra
penciuman, indra perasa pada lidah hanya dapat mendeteksi beberapa rasa. Hal
ini dapat memengaruhi kualitas hidup seseorang. Kondisi kesehatan ini sangat
umum dan lebih sering menyerang wanita daripada pria. Anosmia dapat terjadi
pada segala usia.
Tanda - tanda dan
gejala - gejala yang jelas dari anosmia adalah hilangnya kemampuan untuk
mengenali bau. Beberapa penderita anosmia memperhatikan adanya perubahan pada
bau beberapa hal, misalnya yang umum adalah tidak dapat mencium bau badan
sendiri.
Anda harus menghubungi dokter jika mengalami tanda - tanda anosmia berikut ini :
- Kehilangan
indra penciuman karena pilek, alergi, atau infeksi sinus biasanya akan
menghilang dengan sendirinya setelah beberapa hari.
- Kehilangan
indra penciuman kadang dapat diobati, tergantung pada penyebabnya.
- Dalam kasus lain, anda bisa kehilangan penciuman secara permanen. Khususnya, setelah usia 60 tahun, anda lebih berisiko kehilangan indra penciuman anda.
Terdapat beberapa hal yang menjadi pemicu utama anosmia, yaitu :
- Infeksi
virus yang menyerang saluran pernafasan atas.
- Sinusitis
yang berkepanjangan.
- Kelainan
hidung, seperti hidung bengkok atau septum hidung yang tidak lurus.
- Hay
fever yang menyebabkan peradangan parah di saluran hidung.
- Penggunaan
narkoba seperti kokain dan amphetamine.
- Diabetes.
- Penggunaan
alkohol jangka panjang.
- Cedera
kepala.
- Tumor
otak.
Penderita anosmia
bawaan tidak akan bisa mencium bau seumur hidupnya. Saat ini belum ada
penyembuh atau pengobatan untuk anosmia bawaan. Namun, jenis anosmia lainnya
bisa diobati ketika kondisi utama penyebabnya telah diobati. Pengobatan yang
dapat membantu, diantaranya :
- Semprotan
hidung steroid.
- Antihistamin.
- Operasi untuk mengangkat polip hidung.
Perubahan gaya hidup dan pengobatan rumahan berikut dapat membantu anda mengatasi anosmia, yaitu :
- Pasang
alarm kebakaran di semua area rumah, terutama didapur dan dekat perapian.
Ketika anda tidak dapat mencium bau, alarm ini akan menjadi peringatan untuk
anda.
- Beralihlah
dari kompor gas alami ke kompor gas listrik atau pertimbangkan memasang alat
detector gas.
- Tandai
dengan jelas tanggal kadaluarsa makanan dan tandai makanan sisa dengan tanggal,
sehingga anda tau kapan harus membuangnya.
- Bacalah
label peringatan produk dengan seksama, seperti pembersih kamar mandi dan
dapur.
Jangan lupa follow akun sosial media kami di: