Berapa banyak
dari Anda yang sering menahan kencing atau buang air kecil? Mungkin hal ini
banyak dilakukan oleh banyak orang, terutama ketika sedang menonton film di
bioskop. Tahukah Anda apa saja akibat dari menahan buang air kecil terlalu lama?
Kebutuhan untuk buang air kecil benar-benar
merupakan suatu hal yang alami. Itulah sebabnya kita perlu melakukannya dengan
frekuensi tertentu, sehingga tubuh kita dapat menghilangkan semua sisa dan
limbah makanan atau minuman yang tidak diperlukan. Kandung kemih manusia bisa menyimpan hingga satu setengah liter urine
di dalam tubuhnya.
Ketika urine sudah penuh, dinding kandung kemih yang memiliki reseptor kecil akan mengirim pesan ke otak yang kemudian membuat kita ingin buang air kecil. Ketika kita menahan kencing, otot sphincter di kandung kemih akan menutup rapat dan mencegah urine keluar. Kebiasaan seseorang untuk menahan kencing dapat menyebabkan konsekuensi yang serius.
Ketika urine sudah penuh, dinding kandung kemih yang memiliki reseptor kecil akan mengirim pesan ke otak yang kemudian membuat kita ingin buang air kecil. Ketika kita menahan kencing, otot sphincter di kandung kemih akan menutup rapat dan mencegah urine keluar. Kebiasaan seseorang untuk menahan kencing dapat menyebabkan konsekuensi yang serius.
Retensi urin atau
gangguan pada kandung kemih dapat menghasilkan infeksi saluran kemih yang
berat. Hal itu terjadi karena kuman hadir dalam urin yang telah berada terlalu
lama di kandung kemih. Seiring berjalannya waktu, infeksi ini dapat menyebar ke
ginjal dan menyebabkan kondisi yang lebih serius
Akibat menahan buang air kecil terlalu lama
1. Infeksi Saluran Kencing
Infeksi saluran
kecing adalah efek samping yang umum dari menahan kencing terlalu lama. Hal ini
disebabkan oleh koleksi bakteri di sekitar pembukaan uretra Anda atau tabung
yang membawa urin dari dalam kandung kemih ke luar, cenderung masuk ke dalamnya
ketika Anda terlalu lama menahan kencing. Menahan buang air kecil berarti
menahan pembuangan kotoran dalam tubuh
2. Pembengkakan Kandung Kemih
Jika Anda meminum delapan gelas air
sehari, jumlah cairan yang Anda konsumsi sekitar 64 ons, atau rata-rata kandung
kemih dapat menyimpan hingga sekitar 15 ons atau seperempat air yang Anda minum
setiap hari. Sehingga, meskipun Anda minum banyak
air untuk menjaga jumlah cairan tubuh dan ginjal Anda dalam
kondisi yang baik, namun hal itu tidak akan berdampak baik bagi kesehatan jika
pembuangan yang keluar tidak seimbang
3. Batu Ginjal
Jika Anda menahan kencing terlalu lama, urin
yang harusnya membawa bakteri keluar dari tubuh akan kembali lagi disalurkan ke
ginjal. Batu ginjal merupakan batu kecil yang terbentuk dalam ginjal akibat dari
kelebihan natrium dan kalsium dan jika endapan mineral ini tidak dikeluarkan
secara teratur melalui urin, maka mereka akan membentuk batu. Batu ginjal akan membuat terjadinya :
·
Infeksi pada
ginjal
·
Rasa sakit dan
perih pada saat melakukan buang air kecil
·
Sulit melakukan
buang air kecil
·
Rasa nyeri pada
bagian ulu hati
4. Gagal ginjal
Kondisi medis ini
disebabkan ketika ginjal gagal untuk menyaring racun dan limbah dari darah dan
mungkin merupakan hasil dari infeksi yang disebabkan oleh menahan kencing Anda.
Gejala gagal ginjal termasuk memar, feses berdarah, dan perubahan suasana hati.
Gagal ginjal memerlukan perhatian medis, sehingga dokter dapat mengeluarkan
racun untuk mengembalikan fungsi ginjal. Dialisis atau bahkan transplantasi
akan diperlukan jika infeksi parah.
Kesimpulannya apapun
yang masuk ke tubuh kita harus seimbang dengan yang dikeluarkan. Jadi, yakinkah Anda masih
mau menahan kencing?
Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga.
Jangan lupa follow akun sosial media kami di: