Monday, December 10, 2018

Masuk Angin Dalam Pandangan Medis

Masuk Angin Dalam Pandangan Medis



Pernahkah anda mengalami gejala masuk angin, seperti mual, kembung, dan pusing ? lalu, apa yang anda lakukan jika anda mengalami masuk angin ? biasanya, orang Indonesia mengobati masuk angin dengan cara kerokan. Kerokan adalah metode pengobatan tradisional ketika seseorang masuk angin dengan cara menggaruk sambil menekan permukaan kulit dengan minyak dan menggunakan uang logam. Tetapi, apakah metode kerokan dibenarkan oleh dunia kesehatan modern untuk pengobatan masuk angin ? Pada kesempatan kali ini akan dibahas lebih jauh tentang fenomena masuk angin dan cara pengobatan yang tepat jika dilihat dari sudut pandang medis.

Dari sudut pandang medis, masuk angin merupakan kumpulan gejela-gejala yang menandakan gangguan kesehatan diantaranya gejala maag dan gejala flu. Gejala maag yang paling umum adalah perut kembung, sakit perut, begah, rasa panas di dada, dan sering sendawa. Sementara itu, gejala flu biasanya ditandai dengan sakit tenggorokan, pilek, batuk-batuk, hidung tersumbat, dan demam. Flu juga dapat membuat anda merasa tidak enak badan dan nyeri otot atau pegal - pegal.

Para ekspatriat di Indonesia biasanya bingung dengan istilah masuk angin yang bila diterjemahkan berarti angin masuk kedalam tubuh. Istilah yang lebih dimengerti oleh orang asing tentang masuk angin adalah catching cold atau gejala awal common cold, yaitu suatu batuk pilek dengan gejala lainnya seperti demam dan badan pegal - pegal yang disebabkan oleh virus. 


Beberapa gejala dan keluhan yang umumnya dialami oleh orang yang mengalami masuk angin, diantaranya :

  • Rasa dingin bahkan sampai menggigil.
  • Keluhan meriang atau demam yang tidak tinggi.
  • Perut terasa kembung, bahkan disertai mual dan mulas.
  • Cegukan atau sering bersendawa.
  • Pilek.
  • Badan terasa lelah.
  • Berkeringat dingin.
  • Nafsu makan berkurang.
  • Nyeri kepala yang tidak berat.
Belakangan ini, banyak sekali gejala penyakit yang disalah artikan sebagai gejala masuk angin biasa. Penyakit lain itu diantaranya radang paru, serangan jantung, dan gangguan usus. Gejala-gejala tersebut dapat berakibat fatal jika hanya dianggap sebagai masuk angin biasa.

Cara Menangani dan Mencegah Masuk Angin

Biasanya, apabila mengalami masuk angin, orang Indonesia melakukan pengobatan dengan cara kerokan. Proses terapi dengan metode kerokan cukup sederhana, yakni membuat suatu reaksi inflamasi atau radang yang mengakibatkan melebarnya pembuluh darah. Dengan dikerok, terjadilah pelebaran pembuluh darah yang yang akan melancarkan aliran darah. Jika aliran darah lancar, maka lebih banyak oksigen dan nutrisi yang masuk kedalam jaringan otot. Zat - zat yang menyebabkan rasa pegal, dapat segera dibawa aliran darah untuk dibuang atau dinetralkan.

Untuk mencegah masuk angin, anda perlu mencegah dan mengangani dua kondisi yang menyebabkannya. Terutama bagi anda yang suka keluar dimalam hari. Berikut ini adalah beberapa tips untuk mencegah masuk angin :
  • Menggunakan jaket tebal. Jaket dapat berfungsi untuk melindungi anda dari udara dingin. Pilihlah jaket yang berbahan tebal dan nyaman dipakai.
  • Minum - minuman hangat. Minuman hangat terbukti dapat mengatasi gejala flu dan dyspepsia, seperti batuk dan perut kembung. Minuman hangat akan menaikan sirkulasi darah dan pengatur asam lambung.
  • Kurangi minum es. Kebalikan dari minuman hangat, minum es justru dapat menyebabkan berbagai gejala flu dan dispepsia. Air es atau air dingin dapat mengecilkan pembuluh darah sehingga memicu pembendungan atau kongesti. Jika terjadi pada hidung, selaput atau mukosa akan membesar dan banyak mengeluarkan cairan sehingga menyebabkan pilek.
  • Hindari merokok. Merokok dapat menyebabkan saluran pernafasan menjadi kering dan rusak. Saluran pernafasan mengandung silia atau rambut halus yang berfungsi untuk mencegah masuknya kuman penyakit. Jika silia rusak, kuman akan mudah masuk kedalam tubuh.
  • Hindari makan permen karet dan minuman bersoda. Masuk angin juga dapat terjadi karena anda terlalu banyak menelan udara, misalnya dengan mengunyah permen karet atau minum minuman bersoda.


Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga. 

Jangan lupa follow akun sosial media kami di:
Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com



Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search