Friday, February 15, 2019

Mengenal Kanker Kulit Melanoma

Mengenal Kanker Kulit Melanoma


Melanoma merupakan jenis kanker kulit yang sangat berbahaya. Penyakit ini telah merenggut nyawa Adara Taista, menantu mantan menko perekonomian Hatta Rajasa pada tahun 2018 silam. Kanker sendiri merupakan penyakit yang  muncul karena adanya pertumbuhan tidak normal sel jaringan tubuh yang kemudian berubah menjadi sel kanker. Dalam perkembangannya, sel kanker ini dapat menyebar ke bagian tubuh yang lainnya, sehingga dapat menyebabkan kematian.

Sebagian besar masyarakat mengenal kanker sebagai tumor. Namun, tidak semua tumor merupakan kanker. Tumor itu sendiri dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu tumor jinak dan tumor ganas. Knaker itu sendiri adalah istilah yang dipakai untuk jenis tumor ganas. Kanker dapat menimpa siapa saja, baik anak - anak maupun orang dewasa, serta dapat terjadi pada seluruh bagian tubuh termasuk kulit.

Kulit merupakan lapisan terluar tubuh yang memiliki fungsi untuk melindungi organ yang berada dibawahnya, penyeimbang suhu tubuh, sebagai pengeluaran berupa keringat, dan sebagainya. Seperti bagian tubuh lainnya, kulit juga rentan terkena atau terserang penyakit, mulai dari penyakit ringan maupun penyakit berat. Penyakit berat atau ganas yang menimpa kulit diantaranya adalah kanker. Knaker kulit sendiri memiliki beberapa jenis, salah satunya adalah melanoma.

Kanker kulit melanoma merupakan jenis kanker kulit yang jarang terjadi, namun kanker ini merupakan kanker ganas dan berbahaya yang Nampak seperti tahi lalat. Kanker ini sangat berbahaya bahkan dapat mengancam jiwa. Kanker jenis ini dimulai dari kulit dan dapat menyebar ke organ tubuh lainnya. Kanker kulit jenis melanoma dapat terjadi pada bagian kulit manapun, tetapi lebih sering terjadi pada tangan, wajah, kaki, dan punggung. Selain itu, kanker kulit melanoma juga dapat tumbuh dibawah kuku.

Melanoma sendiri memiliki bentuk yang tidak beraturan dan memiliki warna lebih dari satu. Tahi lalat yang terserang melanoma akan terasa sangat gatal serta dapat menimbulka pendarahan. Untuk membedakan antara tahi lalat normal dengan kanker melanoma, para ahli telah mengembangkan metode ADCDE untuk mendeteksi bahwa itu merupakan tahi lalat biasa atau bukan. Metode tersebut ialah :
  • Asimetri. Apabila ditarik garis tengah, maka melanoma tidak memiliki 2 sisi yang asimetri.
  • Border atau tepi. Melanoma memiliki tepi atau border yang tidak rata.
  • Color atau warna. Melanoma memiliki warna yang bermacam - macam. Mulai dari gradasi cokelat muda sampai hitam. Bhakan bisa saja berwarna biru, merah, atau warna lainnya.
  • Diameter. Diameter melanoma memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan tahi lalat biasa.
  • Evaluasi atau perubahan. Setiap adanya perubahan pada tahi lalat biasa, seperti misalkan warna, ukuran, atau perubahan lain, maka harus lebi waspada, karena bisa jadi itu merupakan jenis melanoma.

Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena kanker kulit melanoma adalah :

  • Memiliki atau terdapat banyak bintik - bintik.
  • Memiliki tahi lalat yang banyak.
  • Kulit pucat dan mudah terbakar, serta kulit susah untuk berubah warna.
  • Memiliki atau mengalami kondisi yang dapat menurunkan system kekebalan tubuh seperti HIV.
  • Memiliki anggota keluarga dengan riwayat penyakit ini.
  • Obat - obatan yang dapat menurunkan system kekebalan tubuh.


Gejala Melanoma

Melanoma itu sendiri dapat berawal dari pertumbuhan kulit baru yang berukuran kecil dan berpigmen yang terdapat pada kulit normal. Biasanya melanoma sering tumbuh pada kulit yang sering terpapar sinar matahari. Melanoma dapat tumbuh pada bagian kulit manapun. Bahkan melanoma dapat terus tumbuh dan menghancurkan jaringan sekitarnya.

Tanda atau gejala yang muncul akan terbentuknya jenis kanker kulit jenis ini yaitu terdapat bintik atau tahi lalat yang berpigmen dengan warna biru tua atau hitam, yang mana ukurannya akan semakin besar. Adanya perubahan warna pada tahi lalat, terlebih lagi pigmentasi merah, biru, putih yang terlihat di sekelilingnya.

Jenis pengobatan atau penanganan melanoma tergantung pada stadium yang diderita oleh penderitanya. Sistem stadium ini digunakan untuk melihat atau menjelaskan perkembangan melanoma itu sendiri.


Cara mencegah kanker kulit melanoma adalah dengan menghindari kulit dari paparan sinar matahari secara langsung. Untuk mencegahnya, anda dapat memakai pakaian yang tertutp, memakai tabir surya, hindari sinar matahari dari jam 10.00 - 16.00, karena sinar matahari pada jam tersebut sangat berbahaya. Selain itu anda juga harus lebih waspada dengan tahi lalat anda. Sebaiknya, periksa segera tahi lalat tersebut, terlebih lagi jika muncul tanda - tanda melanoma.




Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga. 

Jangan lupa follow akun sosial media kami di:
Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com


Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search