Monday, April 22, 2019

Mengenal Penyakit Giant Cell Arteritis

Mengenal Penyakit Giant Cell Arteritis


Arteritis sel raksasa atau giant cell arteritis adalah kondisi dimana lapisan sel arteri meradang dan membengkak. Kondisi ini mengakibatkan arteri mengalami penyempitan sehingga mengurangi persediaan darah ke jaringan di seluruh organ. Meskipun arteri disetiap bagian tubuh bisa berisiko mengalami peradangan, arteri di kedua bagian pelipislah yang paling terpengaruh. Inilah sebabnya arteritis sel raksasa seringkali disebut sebagai arteritis temporal.

Giant cell arteritis adalah kondisi yang umumnya terjadi pada wanita diatas usia 50 tahun. Penyakit ini lebih banyak terjadi pada wanita dibandingkan pria. Gejala paling umum dari giant cell arteritis adalah pusing parah, khususnya di dua bagian pelipis. 



Beberapa tanda dan gejala khas dari giant cell arteritis adalah :
  • Tanda - tanda flu seperti demam, kelelahan, pusing, sendi kaku, dan otot sakit.
  • Penglihatan buram atau penglihatan ganda.
  • Kulit kepala sensitive dan mudah terluka.
  • Nyeri di rahang atau lidah saat mengunyah atau berbicara.
  • Turun berat badan drastis tanpa sebab.

Penyebab penyakit ini belum dapat diketahui secara pasti. Namun, para ahli percaya bahwa giant cell arteritis adalah kondisi yang terjadi ketika system kekebalan tubuh tidak berfungsi sebagaimana mestinya untuk melawan infeksi pada tubuh. Saat itu, infeksi akan menyerang lapisan pembuluh darah yang membuat arteri meradang dan bengkak menyebabkan sel darah mengalami arteritis. Kondisi ini dapat diturunkan ke generasi berikutnya. 


Berikut ini merupakan beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko anda terkena penyakit giant cell arteritis, yaitu :
  • Usia. Penyakit ini paling banyak terjadi pada orang tua yang berusia diatas 70 tahun dan jarang terjadi pada orang yang berusia dibawah 50 tahun.
  • Jenis kelamin. Wanita berisiko 2 kali lipat terkena giant cell arteritis daripada pria.
  • Rematik polimialgia. Sekitar 15 persen orang yang sakit rematik polimialgia juga mengalami giant cell arteritis.

Berikut ini merupakan beberapa perubahan gaya hidup dan pengobatan gaya hidup dapat membantu anda mengatasi giant cell arteritis adalah :
  • Minum obat teratur. Jangan ganti atau berhenti berobat tanpa izin dokter.
  • Rutin konsultasi ke dokter. Rutinlah memeriksakan diri anda ke dokter.
  • Menjaga pola makan sehat. Perbanyak makan buah dan sayur, kurangi makan berlemak dan tinggi gula.
  • Perbanyak olahraga. Berolahragalah secara teratur setidaknya selama 30 menit dalam sehari.




Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga. 

Jangan lupa follow akun sosial media kami di:
Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com


Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search