Wednesday, May 1, 2019

Mengenal Penyakit Migrain Okular

Mengenal Penyakit Migrain Okular


Migrain okular adalah salah satu jenis migrain atau sakit kepala yang dapat menyebabkan gangguan penglihatan. Migrain okular dapat muncul dengan atau tanpa rasa nyeri pada kasus migrain pada umumnya. Saat mengalami migrain okular, anda seolah - olah seperti melihat garis - garis cahaya, kelap kelip, atau cahaya gemerlapan. Beberapa orang bahkan menggambarkannya seperti melihat gambar - gambar absurd berwarna terang. Anda juga mungkin dapat kehilangan penglihatan pada titik - titik tertentu. Dari 5 orang yang mengalami migrain okular, satu orang mengalami kejadian ini.

Migrain okular sering dianggap sebagai migrain retinal. Padahal keduanya adalah kondisi yang berbeda. Migrain retinal sangat jarang terjadi dan hanya mempengaruhi satu sisi mata saja. Hilangnya penglihatan pada satu mata bisa jadi disebabkan kondisi medis lainnya yang lebih serius. Jika anda mengalami kehilangan penglihatan pada salah satu sisi mata, segeralah cari bantuan medis.

Beberapa gejala umum dari migrain okular antara lain :

1. Gangguan penglihatan

Gangguan penglihatan yang hanya terjadi pada satu mata, seperti melihat berkas cahaya, kehilangan penglihatan pada titik - titik tertentu, hingga kebutaan bisa jadi merupakan gejla migrain okular. Gejala - gejala tersebut bisa berlangsung selama beberapa menit hingga 30 menit. Namun, kadang sulit membedakan apakah gejala ini dirasakan hanya pada satu mata atau keduanya.

2. Sakit kepala

Gejala sakit kepala terasa selama 4 sampai 72 jam :
  • Hanya menyerang satu sisi kepala.
  • Terasa sakit atau sangat sakit.
  • Tambah parah ketika anda bergerak.

Para ahli belum mengetahui apa penyebab dari migrain okular. Dugaan terbesarnya, migraine ocular berhubungan dengan adanya :
  • Kejang pada pembuluh darah di retina mata.
  • Perubahan sel - sel saraf yang menyebar di retina.

Meski jarang, penderita migrain okular lebih berisiko mengalami kebutaan pada salah satu sisi mata. Migrain okular biasanya hilang sendiri dalam waktu 30 menit. Saat migrain terjadi, istirahatkan dahulu mata anda sampai kondisinya seperti semula. Jika muncul sakit kepala, minumlah obat pereda sakit kepala yang dianjurkan oleh dokter.

Hingga kini, baru ada sedikit penelitian yang membahas cara mengobati migrain okular. Namun dokter mungkin merekomendasikan beebrapa pengobatan berikut :

  • Aspirin
  • Obat epilepsi
  • Antidepresan triliksik
  • Obat beta blocker untuk tekanan darah





Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga. 

Jangan lupa follow akun sosial media kami di:
Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com


Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search