Kadar gula darah yang
tinggi atau hiperglikemia dapat menyebabkan rusaknya sel beta. Kerusakan sel
beta ini dapat menyebabkan menurunnya produksi insulin dan meningkatkan risiko
terjadinya resistensi insulin pada tubuh. Gula darah yang tinggi juga dapat menyebabkan
rusaknya jaringan tubuh anda. Hal ini juga dapat menyebabkan menurunnya jumlah
sel darah putih yang ada didalam tubuh, yang merupakan bagian terpenting dari
sistem kekebalan tubuh anda. Sistem kekebalan tubuh yang lemah dan rusak dapat
meningkatkan risiko anda memiliki infeksi yang menyebabkan luka anda menjadi
sulit sembuh.
Salah satu obat yang
sering digunakan untuk mengendalikan kadar gula darah yang tinggi adalah
glimepiride. Glimepiride merupakan obat yang berfungsi untuk mengontrol kadar
gula darah yang tinggi pada penderita diabetes tipe 2. Glimepiride biasa
digunakan bersamaan dengan diet dan program olahraga yang sesuai. Mengintrol
kadar gula darah anda berarti membantu mencegah kerusakan ginjal, kebutaan,
masalah saraf, kehilangan kaki, dan masalah fungsi seksual. Glimepiride
termasuk golongan obat sulfonylurea. Obat ini bekerja dengan cara menurunkan
gula darah dengan membantu mengeluarkan insulin tubuh anda.
Minumlah obat ini saat
sarapan atau makanan pertama anda sesuai dengan anjuran dokter. Dosis
glimepiride diberikan berdasarkan kondisi kesehatan dan respon terapi anda.
Untuk mengurangi risiko timbulnya efek samping, dokter dapat menganjurkan anda
untuk mulai mengkonsumsi obat ini dari dosis terendah dan meningkatkannya
secara bertahap. Glimepiride merupakan jenis obat yang paling baik disimpan
pada suhu ruangan. Jauhkan dari paparan sinar matahari langsung dan jangan
menyimpan obat ini pada tempat yang lembab.
Dosis glimepiride untuk orang dewasa
Dosis dewasa untuk
penderita diabetes tipe 2 :
- 1 - 2 mg secara oral sekali sehari. Glimepiride harus dikonsumsi saat sarapan atau makanan pertama anda.
Dosis geriatri
diabetes tipe 2 :
- Dosis
awal : 1 mg secara oral sekali sehari.
- Dosis
rumatan : 1 - 4 mg secara oral sekali sehari.
Dosis glimepiride untuk anak - anak
Dosis anak untuk
diabetes tipe 2 :
- Untuk
anak usia diatas 8 tahun : 1 - 2 mg secara oral sekali sehari.
Efek samping
Sama seperti jenis
obat - obatan lain, glimepiride juga dapat menimbulkan efek samping bagi
kesehatan. Tetapi, tidak semua orang dapat merasakan efek samping tersebut.
Berikut ini merupakan beberapa efek samping yang dapat terjadi akibat
penggunaan obat glimepiride, yaitu :
- Mengantuk
- Sakit
kepala
- Rasa
lelah
- Mual
- Muntah
- Nyeri
perut
- Diare
- Peningkatan
sesnsitivitas pada sinar matahari
- Ruam
kulit ringan
Jangan lupa follow akun sosial media kami di:
