Apakah anda pernah
mendengar atau mengetahui penyakit PCOS ? Mungkin bagi sebagian orang nama PCOS
masih sangat asing ditelinga. PCOS merupakan kependekan dari polycystik ovary
syndrome atau dalam bahasa Indonesia disebut dengan sindrom ovarium polikistik.
Sindrom ovarium polikistik merupakan sebuah penyakit yang berhubungan dengan
hormone yang biasanya terjadi pada wanita usia subur. Pada kasus PCOS, kadar
hormone seks wanita yaitu estrogen dan hormone progesterone tidak seimbang.
Wanita yang menderita PCOS biasanya memiliki kista kecil di ovariumnya, yang
membuat ovarium membesar.Walaupun kista ini tidak berbahaya, tetapi kista ini
dapat menyebabkan terjadinya ketidak seimbangan hormone.
Karena memiliki
ketidak seimbangan hormone, wanita penderita PCOS dapat mengalami periode
menstruasi yang tidak teratur. Ketidak teraturan periode menstruasi inilah yang
dapat menyebabkan wanita dengan PCOS sulit untuk hamil. Selain dapat
menyebabkan tidak teraturnya periode menstruasi, PCOS juga dapat menyebabkan
pertumbuhan rambut berlebih, jerawat, obesitas. Jika kondisi ini tidak segera
diobati, lama kelaman PCOS akan berkembang dan dapat menyebabkan penyakit yang
lebih serius seperti diabetes mellitus tipe 2, dan penyakit jantung. Hingga
saat ini, belum diketahui pengobatan yang tepat untuk mengatasi penyakit PCOS,
tetapi anda dapat mencegah penyakit ini sebelum terjadi.
Berikut ini merupakan
beberapa upaya yang dapat anda lakukan untuk mencegah dan mengobati PCOS, yaitu
:
1. Ubah gaya hidup
Pada umumnya, dokter
akan menyarankan anda untuk mengubah kebiasaan sehari - hari. Perubahan
tersebut biasanya akan difokuskan pada pola makan yang lebih sehat untuk
menjaga berat badan tetap ideal. Pengidap PCOS dianjurkan untuk membatasi
konsumsi makanan berlemak dan tinggi gula. Sebaiknya, perbanyaklah konsumsi
makanan berserat, karena makanan ini dapat meningkatkan kadar gula secara
perlahan. Selain merubah pola makan, berolahraga secara rutin juga perlu
dilakukan utnuk mengontrol kadar gula darah dan insulin di dalam tubuh.
2. Menggunakan alat kontrasepsi
Penggunaan alat
kontrasepsi merupakan metode pengobatan paling umum untuk wanita pengidap PCOS
yang tidak ingin hamil. Anda dapat memilih alat kontrasepsi baik berupa pil KB,
cincin vagina, suntikan, atau IUD. Obat hormonal juga dapat dikonsumsi untuk
mengatasi PCOS. Salah satu obat hormonal yang sering digunakan adalah hormone
progestin yang berfungsi untuk membantu melancarkan siklus haid dan menurunkan
risiko kanker rahim.
3. Konsumsi obat metformin
Obat metformin yang
biasanya digunakan sebagai obat diabetes juga dapat diresepkan untuk pasien
penderita PCOS. Obat ini secara spesifik bekerja untuk mengurangi resistensi
insulin dan masalah kesuburan akibat PCOS. Metformin bekerja melalui tiga cara,
yaitu menekan produksi glukosa dalam hati, mengurangi penyerapan karbohidrat
yang dikonsumsi, serta meningkatkan sensitivitas hati, otot, lemak, dan sel -
sel terhadap insulin yang dibuat oleh tubuh. Konsumsi metformin juga membantu meningkatkan
ovulasi, melancarkan siklus menstruasi, mengurangi gejala hirsutisme,
menurunkan berat badan, serta mengurangi risiko diabetes gestasional yang
rentan dialami wanita pengidap PCOS.
Jangan lupa follow akun sosial media kami di: