Wednesday, October 9, 2019

4 Masalah Kesehatan Reproduksi pada Wanita, Waspadai!

4 Masalah Kesehatan Reproduksi pada Wanita, Waspadai!



Kesehatan reproduksi adalah segala sesuatu yang menyangkut kesehatan seksual dan pendidikan seksual yang bertujuan untuk mencegah, menjaga, dan mengembalikan fungsi organ seksual dari gangguan. Kesehatan reproduksi atau disingkat Kespro sering diabaikan terutama pada kaum wanita. Pentingnya menjaga kesehatan reproduksi juga menghindari dari masalah-masalah kesehatan reproduksi. Berikut adalah masalah kesehatan reproduksi pada wanita.


1. Masalah Akibat Penyakit Menular Seksual

Penyakit menular seksual adalah salah satu penyakit yang ditularkan melalui seks bebas. Kondisi ini muncul kalau penyakit yang berbahaya ini tidak juga disembuhkan atau telat diketahui. Salah satu penyakit menular seksual adalah HIV/AIDS. Penyakit ini tergolong salah satu penyakit yang sampai saat ini tidak ada obatnya tetapi dengan mengonsumsi rejimen anti-retroviral (ARV) dapat secara dramatis memperlambat bertambah parahnya penyakit serta mencegah infeksi sekunder dan komplikasi.

Penyakit menular seksual tidak selalu menimbulkan gejala atau bisa hanya menyebabkan gejala ringan. Oleh karena itu, tidak heran beberapa orang baru mengetahui dirinya menderita penyakit menular seksual setelah muncul komplikasi atau ketika pasangannya terdiagnosis menderita penyakit menular seksual. Langkah utama pencegahan penyakit menular seksual adalah menerapkan perilaku seks yang aman, yaitu menggunakan kondom dan tidak bergonta-ganti pasangan seksual.


2. Gangguan Menstruasi

Gangguan menstruasi seperti sering telat, berhenti selama beberapa bulan, hingga perdarahan yang berlebihan juga menyebabkan masalah reproduksi pada wanita. Tiap wanita dianjurkan untuk memperhatikan atau mencatat siklus menstruasinya agar dapat segera menyadari jika muncul kejanggalan tertentu. Siklus menstruasi yang tidak biasa atau volume darah yang berlebihan terkadang dapat menandakan adanya masalah kesehatan.

Adanya perubahan tertentu di pada menstruasi Anda dapat menjadi pertanda kemungkinan gangguan pada organ reproduksi. Kebanyakan wanita mengalami kelelahan dan nyeri di masa menstruasi. Namun beberapa wanita merasakan nyeri yang lebih parah sehingga membuat mereka tidak mampu beraktivitas. Kondisi ini disebut dismenorea yang dapat disertai oleh gejala-gejala lain seperti mual, muntah, sakit kepala, nyeri pada punggung, dan diare. Nyeri berlebihan saat haid ini dapat menjadi indikasi terhadap adanya penyakit tertentu, seperti endometriosis dan fibroid.


3. Gangguan pada Rahim

Uterus atau rahim merupakan organ penting dalam sistem reproduksi wanita. Rahim terhubung dengan leher rahim (serviks), yang tersambung dengan vagina dan tuba falopi. Penyakit rahim dapat menyerang sebagian atau seluruh bagian rahim, serta memengaruhi fungsi dan perannya dalam sistem reproduksi wanita. Salah satu penyakit rahim yang sering menyerang kaum wanita adalah kanker rahim. Kanker uterus atau kanker rahim adalah tumor ganas yang tumbuh di rahim. Kanker rahim paling sering terjadi pada wanita yang telah memasuki masa menopause atau berusia 50 tahun ke atas.

Selain itu, beberapa gejala berikut dapat mendeteksi kerusakan pada rahim seperti nyeri atau ketidaknyamanan pada panggul, periode menstruasi tidak teratur, keputihan, kesulitan hamil, perut yang membesar, nyeri punggung bawah, dan kesulitan buang air kecil.


4. Gangguan pada Vagina Luar dan Rongga

Gangguan pada vagina ini bisa terjadi dalam bentuk perdarahan saat melakukan seks padahal sedang tidak menstruasi. Selain itu, luka atau infeksi di area vulva dan rongga juga menyebabkan gangguan reproduksi. Gangguan pada vagina dapat memengaruhi hasrat untuk berhubungan seksual, tingkat kesuburan, dan kondisi kesehatan wanita secara keseluruhan.


Beberapa gejala penyakit pada vagina adalah luka atau lepuhan kulit, cairan pada vagina yang tidak biasa, timbul tonjolan kecil, mengalami pendarahan tidak normal dan ruam pada vagina.




Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga. 

Jangan lupa follow akun sosial media kami di:
Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search