Friday, May 8, 2020

Tips Aman Menyusui Bagi Ibu Yang Terkonfirmasi Positif Covid-19

Tips Aman Menyusui Bagi Ibu Yang Terkonfirmasi Positif Covid-19


Kasus covid-19 semakin hari dirasa semakin mengkhawatirkan. Pandemi ini semakin meluas bahkan hampir menginfeksi seluruh negara di dunia. Virus corona atau covid-19 dapat menginfeksi siapapun mulai dari bayi, anak – anak, dewasa, dan manula. Hanya saja, korban jiwa terbesar ada pada kelompok manula karena mereka memiliki sistem kekebalan tubuh yang rendah dan rata – rata sudah memiliki riwayat penyakit kronis sebelumnya. Sedangkan pada orang dewasa dan anak – anak, gejala biasanya berkisar dari ringan hingga sedang seperti demam, sesak napas, dan batuk, bahkan ada beberapa orang yang tidak mengalami gejala apapun dan merasa sehat – sehat saja meskipun hasil tes menunjukkan bahwa dia sudah divonis positif covid-19.

Orang yang sudah divonis positif covid-19 diharuskan untuk segera mengkarantina dirinya sendiri selama 14 hari atau menghubungi rumah sakit untuk menjalani karantina di rumah sakit. Tetapi, bagaimana jika covid-19 menimpa seorang ibu yang sedang menyusui anaknya ? Seperti yang kita ketahui bahwa menyusui dapat melindungi bayi yang baru lahir dari sakit, berpengaruh besar terhadap tumbuh kembang anak, dan membantu mengurangi risiko tertular penyakit. Hal ini karena ASI dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh bayi dengan cara mentransfer antibodi dari tubuh sang ibu. Tetapi, apakah ibu yang divonis positif covid-19 masih boleh untuk menyusui bayinya, mengingat ada virus berbahaya didalam tubuhnya.

Berdasarkan beberapa penelitian terbatas yang dilakukan oleh para peneliti dan ahli medis, mereka menyatakan bahwa tidak ditemukan virus corona didalam ASI. Hal ini karena virus corona menyebar melalui saluran napas bukan melalui ASI sehingga ibu yang telah divonis positif covid-19 masih boleh untuk menyusui bayinya.


Tetapi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum mulai menyusui bayi, yaitu :

1. Menggunakan masker saat menyusui

Cara pertama yang harus anda lakukan adalah mengenakan masker ketika akan menyusui. Upaya pencegahan ini dilakukan supaya percikan air liur saat ibu bersin atau batuk tidak mengenai bayi yang sedang menyusui. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk mengenakan masker saat sedang menyusui bayi untuk mengurangi risiko penularan langsung pada bayi.

2. Rutin mencuci tangan

Selain menggunakan masker, usahakan juga untuk mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir ketika akan menyusui. Hal ini ditujukan untuk membunuh virus yang mungkin menempel ditangan dan supaya virus tersebut tidak masuk kedalam saluran pernapasan bayi. Usahakan untuk mencuci tangan selama 20 detik dengan sabun atau hand sanitizer yang mengandung alkohol 60 – 95%. Dengan begitu, kemungkinan virus menempel ditangan dan berpindah ke bayi akan semakin kecil karena tangan anda bersih dari patogen berbahaya.

3. Memompa ASI jika mengalami gejala sedang


Jika seorang ibu menyusui yang telah terkonfirmasi positif covid-19 mengalami gejala sedang hingga berat, usahakan untuk tidak menyusui bayi secara langsung. Anda bisa memompa ASI anda dan menampungnya kedalam wadah khusus untuk nantinya diberikan kepada anak anda. Cara tersebut juga berlaku ketika ibu menyusui sedang menjalani karantina di rumah sakit dan harus berada jauh dari bayinya. Nantinya, ASI tersebut bisa diberikan kepada bayi oleh pengasuh, suami, maupun orang lain yang bersedia membantu anda.



Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga. 

Jangan lupa follow akun sosial media kami di:



Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search