Sebagian orang mungkin
sering mengalami sembelit. Sembelit merupakan kondisi sulit buang air besar,
akibatnya perut menjadi merasa mulas dan sakit. Tetapi tahukah anda, bagaimana
sembelit bisa terjadi dan apa yang menyebabkan sembelit ? Pada kesempatan kali
ini akan dibahas mengenai penyakit sembelit, cara mengatasi sembelit, dan cara
mencegah sembelit supaya tidak terjadi lagi.
Sembelit yang memiliki
nama lain konstipasi ini adalah suatu gangguan pada system pencernaan manusia yang
disebabkan karena pengerasan tinja yang berlebihan, sehingga sulit untuk
dibuang dan dapat menimbulkan kesakitan hebat pada penderitanya. Konstipasi
yang cukup hebat disebut obstipasi. Dan obstipasi yang cukup parah dapat
menyebabkan kanker usus yang berakibat fatal bagi penderitanya.
Sembelit adalah
sesuatu yang normal jika hanya sesekali terjadi, dan akan sembuh dengan
sendirinya. Sembelit biasanya disebabkan karena stress, makanan, atau perbedaan
lingkungan. Sembelit kronik juga merupakan hal yang normal terjadi, tetapi
dapat juga sebagai tanda dari masalah yang lebih serius. Beberapa orang yang
berisiko menderita sembelit diantaranya lansia, orang gemuk, wanita hamil, dan
orang yang banyak duduk dalam waktu lama.
Sembelit memiliki beberapa gejala, diantaranya :
- Sulit buang air besar.
- Feses kering atau keras.
- BAB kurang dari 3 kali dalam seminggu.
- Perut terasa penuh.
- Sakit perut.
- Keluarnya darah setelah BAB.
- Merasa tidak puas setelah BAB atau merasa ada yang tersumbat.
Sembelit adalah kondisi yang terjadi karena kotoran bergerak lebih lambat dari biasanya. Beberapa penyebab sembelit diantaranya :
- Kurang mengkonsumsi makanan atau minuman yang mengandung serat.
- Kurang beraktivitas atau terlalu lama duduk.
- Sedang hamil.
- Sedang stress atau mengalami perubahan lingkungan.
- Kekurangan cairan tubuh atau dehidrasi.
- Gaya hidup dan pola makan yang tidak teratur.
- Sering menahan rangsangan buang air besar dalam waktu lama.
- Jarang berolahraga.
- Memiliki penyakit tertentu yang dapat menyebabkan sembelit, seperti diabetes, hipotiroid, penyakit Parkinson, stroke, multiple sclerosis, atau hiperparatiroid.
- Mengkonsumsi obat yang dapat menyebabkan sembelit, seperti obat anti nyeri, anti histamine, dan anti depresan.
Cara Mengatasi dan Mencegah Sembelit
Pengobatan dan
peredaan sembelin dapat dilakukan secara alami dengan perubahan pola makan
menjadi lebih sehat, rajin berolahraga, rajin memijat perut serta punggung,
minum air putih sebanyak - banyaknya, atau membiasakan diri dengan rutin buang
air besar sesuai jadwal. Terapi tertawa juga dapat dilakukan, karena dengan
tertawa otot perut secara reflex sehingga merangsang gerakan peristaltic usus
dan dapat memperlancar buang air besar.
Untuk mencegah
terjadinya sebelit, dapat dilakukan dengan cara - cara sebagai berikut :
- Jangan jajan disembarang tempat.
- Hindari makanan yang kandungan lemak dan gulanya tinggi.
- Minum air putih minimal 1,5 sampai 2 liter air perhari.
- Olahraga minimal 10 - 15 menit perhari seperti jogging dan jalan kaki.
- Biasakan buang air besar secara teratur dan jangan pernah menunda - nunda buang air besar. Konsumsi makanan yang mengandung serat secukupnya.
- Tidur minimal 4 jam sehari.
- Diet secara tidak berlebihan.
- Mengkonsumsi makanan anti inflamasi seperti alpukat, apel, dan kelapa.
Semoga informasi ini
dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi
antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga.
Jangan
lupa follow akun sosial media kami di: