Kopi merupakan minuman
yang digandrungi oleh semua kalangan. Bagi para pecinta kopi, apabila sehari
saja tidak mengkonsumsi kopi, tubuh akan terasa lemas dan kurang semangat.
Tetapi, para pecinta kopi pun memahami, bahwa minum kopi ada batasnya, dan
tidak dapat di konsumsi bergelas - gelas dalam sehari karena dapat membahayakan
kesehatan. Pada kesempatan kali ini akan dibahas mengenai kopi, manfaat dan
resikonya, serta aturan dalam mengkonsumsinya.
Kopi terkenal dengan
kandungan kafeinnya yang sangat tinggi. Kafein sendiri merupakan senyawa hasil
metabolisme sekunder golongan alkaloid dari tanaman kopi dan memiliki rasa yang
pahit. Berbagai efek kesehatan yang timbul dari kopi, umumnya terkait dengan
aktivitas metabolisme kafein didalam tubuh. Peranan utama kafein ini adalah
meningkatkan kerja psikomotor sehingga tubuh tetap terjaga dan memberikan efek
fisiologis berupa peningkatan energy. Efek ini biasanya baru akan terasa
beberapa jam setelah mengkonsumsi kopi. Batas aman konsumsi kafein yang masuk
kedalam tubuh adalah 100 - 150 mg. Dengan jumlah ini, tubuh sudah mengalami
peningkatan aktivitas yang cukup untuk membuatnya terjaga.
Banyak isu yang
berkembang mengenai efek mengkonsumsi kopi bagi tubuh, seperti meningkatnya
risiko terkena kanker, diabetes mellitus tipe 2, insomnia, penyakit jantung,
dan kehilangan konsentrasi. Beberapa penelitian justru mengungkapkan hal
sebaliknya. Kandungan kafein yang terdapat didalam kopi ternyata mampu menekan
pertumbuhan sel kanker secara bertahap. Selain itu, kafein mampu menurunkan
risiko terkena diabetes mellitus tipe 2 dengan cara menjaga sensitivitas tubuh
terhadap insulin. Kafein dalam kopi juga telah terbukti mampu mencegah penyakit
jantung. Dibidang olahraga, kopi banyak dikonsumsi oleh atlet sebelum
bertanding, karena mampu meningkatkan metabolisme energy dan berperan dalam
memecahkan gula cadangan didalam tubuh.
Selain kafein, kopi
juga mengandung senyawa antioksidan dalam jumlah banyak. Adanya antioksidan
dapat membantu tubuh dalam menangkal kerusakan sel - sel tubuh akibat radikal
bebas, seperti kanker, diabetes, dan penurunan system imun. Beberapa senyawa
antioksidan yang terdapat didalam kopi adalah polifenol, flavonoid, asam klogorenat,
dan tokoferol.
Aturan Dalam Meminum Kopi
- Tambahkan kayumanis pada secangkir kopi. Penambahan kayumanis ini, dapat menjadi alternatif bagi para penggemar kopi. Kayumanis dapat memberikan tambahan rasa nikmat pada kopi yang anda minum. Selain itu, Kayumanis juga dapat menambah kandungan antioksidan pada kopi yang anda minum.
- Jangan minum kopi sambil merokok. Banyak orang yang mengkonsumsi rokok dan kopi secara bersama - sama. Padahal, ini merupakan kebiasaan buruk yang harus dihilangkan. Karena hal ini dapat menyebabkan meningkatnya asupan kafein dan memicu timbulnya masalah kesehatan yang parah.
- Jangan coba - coba minum kopi jika anda mengalami penyakit jantung. Hal ini dikarenakan kopi memiliki kandungan potassium yang cukup tinggi sehingga dapat membahayakan kesehatan bagi para pengidap penyakit jantung.
- Pagi hari merupakan waktu terbaik untuk mengkonsumsi kopi. Mengkonsumsi kopi pada pagi hari dapat membuat perut anda mulas, karena kafein menstimulasi dan meningkatkan kontraksi dalam usus. Hal ini akan membuat feses keluar lebih cepat dari sebelumnya, sehingga pencernaan menjadi lebih lancar.
- Penderita osteoporosis dilarang minum kopi. Kafein dapat menyebabkan tulang keropos dalam waktu singkat. Sehingga, penderita osteoporosis disarankan untuk tidak mengkonsumsi kopi.
- Penderita asam urat sebaiknya tidak mengkonsumsi kopi. Hal ini disebabkan karena kopi memiliki kandungan asam yang sangat tinggi sehingga dapat mengiritasi lambung.
Semoga informasi ini
dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi
antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga.
Jangan
lupa follow akun sosial media kami di: