Sunday, February 10, 2019

Hindari Makanan Penyebab Stroke

Hindari Makanan Penyebab Stroke


Makanan merupakan salah satu energy bagi makhluk hidup, baik itu hewan, tumbuhan, dan manusia. Tidak hanya sebagai sumber energy, makanan juga berguna sebagai asupan nutrisi bagi tubuh manusia. Terdapat banyak sekali jenis makanan didunia ini yang sering di konsumsi oleh manusia, tetapi secara garis besar dibagi menjadi dua jenis makanan, yaitu makanan sehat dan makanan tidak sehat. Makanan sehat merupakan makanan yang mengandung nilai gizi tinggi seperti vitamin, mineral, protein, karbohidrat, dan zat - zat lain yang sangat diperlukan untuk menjaga kesehatan tubuh. Sedangkan makanan tidak sehat merupakan makanan yang mengandung tinggi lemak serta kolestrol yang dapat menyebabkan berbagai macam penyakit. Pada kesempatan kali ini akan dibahas mengenai beberapa macam makanan yang dapat menyebabkan stroke, yang sebaiknya kita hindari.

Stroke menjadi salah satu penyakit paling menakutkan di dunia, karena penyakit ini dapat menyebabkan kerusakan organ secara permanen. Penyakit ini dikategorikan sebagai penyakit pembunuh nomer satu di Indonesia. Pola hidup yang kurang sehat, serta asupan makanan yang tidak tepat, menjadikan penyakit ini dapat menyerang seseorang yang kurang menjaga asupan makanannya serta kurang memperhatikan kesehatannya.

Menjaga asupan makanan yang sehat dapat menurunkan faktor risiko penyakit stroke yakni kadar kolestrol yang berlebih, tekanan darah tinggi, dan kegemukan atau obesitas. Pada dasarnya pantangan makanan untuk penderita stroke atau orang - orang yang ingin terhindar dari penyakit stroke tergantung kondisi dari masing - masing orang, namun ada baiknya anda harus membatasi bahkan menghindari beberapa jenis makanan berikut :

Makanan instan dalam kemasan

Makanan instan tidak dianjurkan untuk penderita stroke, karena sebagian besar makanan instan mengandung natrium nitrat dan nitrit. Kedua bahan tersebut sering digunakan sebagai zat pewarna dan pengawet pada daging olahan seperti sosis, daging kemasan, dan produk lainnya. Natrium nitrat dan nitrit dapat merusak pembuluh darah karena dapat membuat arteri mengeras dan menyempit yang dapat mengakibatkan penyakit jantung dan meningkatkan risiko stroke.

Makanan tinggi gula

Konsumsi gula berlebih dapat merusak pembuluh darah serta dapat menyebabkan obesitas. Jika  kedua hal ini terjadi, bukan tidak mungkin anda akan terserang stroke. Untuk itu, batasi jumlah asupan gula harian anda, maksimal 4 sendok makan per hari.

Makanan tinggi garam

Makanan tinggi garam mengandung natrium yang dapat memicu lonjakan tekanan darah. Bila tidak dikendalikan, anda rentan terserang penyakit stroke. Usakan untuk tidak mengkonsumsi natrium lebih dari 1500 miligram setiap harinya atau setara dengan 1 sendok the garam.

Makanan yang mengandung lemak jenuh dan lemak trans


Lemak jahat terdiri dari lemak jenuh dan lemak trans. Lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolestrol jahat (LDL) didalam tubuh. LDL yang berlebih didalam tubuh dapat menyebabkan penumpukan lemak didalam arteri. Hal ini dapat menghambat aliran darah ke jantung dan otak sehingga meningkatkan risiko terserang penyakit jantung dan stroke. Selain lemak jenuh, golongan lemak yang sebaiknya dihindari juga adalah lemak trans. Lemak trans adalah lemak yang diolah dengan menambahkan hydrogen pada minyak sayur untuk membuatnya lebih padat. Lemak trans terbukti dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit, salah satunya adalah penyakit stroke.



Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga. 

Jangan lupa follow akun sosial media kami di:
Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com


Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search