Stereotip bahwa teknologi digital hanya untuk mereka
yang berpendidikan tinggi atau yang berdasi, maka stereotip itu sudah tidak
tepat digunakan di era keterbukaan seperti saat ini. Tidak ada lagi sekat
marjinal maupun non marjinal dalam kebutuhan teknologi digital saat ini. Semua
lapisan masyarakat berhak atas akses informasi teknologi digital sesuai
kebutuhan mereka masing-masing.
Teknologi digital bukan lagi sebuah angan-angan atau
mimpi yang perlu diwujudkan, melainkan sudah menjadi kebutuhan dalam hidup
bersosial untuk semua masyarakat. Pada masa sekarang, teknologi digital bukan
hanya terbatas pada lingkup teknologi pada bidang industri saja, melainkan
sudah mampu menyentuh ke semua lapisan masyarakat di Indonesia.
Sejujurnya ada pro kontra yang muncul di tengah masyarakat mengenai keberadaan teknologi digital ini, yaitu:
1. Apa
manfaat yang bisa diberikan oleh teknologi digital pada masyarakat yang tinggal
di daerah terpencil dan mayoritas penduduknya berpendidikan rendah?
Masyarakat yang tinggal di daerah terpencil
memang memiliki fasilitas umum dan pengetahuan yang terbatas, berbeda dengan
masyarakat perkotaan. Yang membedakan diantara keduanya adalah di daerah
terpencil biasanya masih banyak sumber daya alam yang tersedia dalam bentuk
mentah dan belum banyak dimanfaatkan, ditambah dengan tingkat aktivitas
masyarakatnya yang belum terlalu banyak sehingga masih memiliki banyak waktu
luang.
Dengan hadirnya teknologi digital, yang mampu
memberikan akses informasi yang mungkin selama ini belum pernah mereka
dapatkan, menjadikan hal ini sebagai daya tarik dan potensi usaha yang dapat
diolah secara maksimal. Misalnya: dengan menunjukkan tutorial cara membuat
kerajinan tangan maupun suvenir dari bahan alami (misal: tikar dari tanaman
enceng gondok, tas dari tanaman ilalang, topi dari tanaman tertentu) kepada
masyarakat di daerah terpencil, sehingga mereka mulai belajar dan menjadi
masyarakat yang lebih produktif serta kreatif.
Kemudian hasil kerajinan tangan maupun suvenir
dipasarkan melalui media marketplace secara online, tentunya hal ini akan
menjadi nilai tambah maupun daya tarik tersendiri bagi daerah tersebut. Daerah
yang mungkin awalnya tidak banyak dikenal orang, tetapi melalui sentuhan
teknologi digital menjadikan daerah tersebut menjadi lebih dikenal masyarakat
secara luas karena keunikan dan kreatifitas yang dihasilkan oleh masyarakatnya.
2. Apakah
teknologi digital ini dapat menjadi solusi atas kesulitan sosial yang banyak
terjadi di tengah masyarakat saat ini? Atau sebaliknya, justru sebagai penyakit
sosial baru di masyarakat?
Dalam memanfaatkan kecanggihan teknologi
digital pun diperlukan etika, sehingga masyarakat yang menggunakannya menjadi
paham dan sadar betul akan konsekuensinya. Yang perlu dipahami bahwa teknologi
digital ini bukan terbatas hanya sebagai media social secara online saja, yang
mungkin sebagian masyarakat menganggapnya hanya sebagai penyakit sosial baru di
masyarakat. Lebih luas lagi, fungsi teknologi digital di tengah masyarakat jika
digali lebih dalam akan memunculkan potensi-potensi lain yang bernilai positif.
Kebutuhan setiap orang akan teknologi digital
ini berbeda-beda, tidak bisa disamaratakan. Misalnya:
A:
memanfaatkan aplikasi digital untuk kebutuhan booking klinik secara online,
melalui aplikasi “RUSABOOK”.
B:
menggunakan aplikasi digital untuk mencari jasa asisten rumah tangga.
C:
memanfaatkan marketplace untuk menawarkan produk usahanya.
D:
menjadikan social media marketing untuk membangun branding usahanya.
E:
memanfaatkan akses teknologi untuk mencari kampus-kampus terbaik untuk anaknya
yang hendak masuk kuliah.
F:
memanfaatkan fungsi social media sebagai media silaturrahmi dengan keluarga dan
kerabatnya karena mereka tinggal di kota yang berbeda.
G:
menggunakan gadgetnya untuk apply lowongan pekerjaan secara online
Jadi, apakah teknologi digital ini sebagai
solusi di tengah kesulitan sosial yang banyak terjadi di tengah masyarakat saat
ini? Jawabnya adalah iya, sebagai solusi. Dengan catatan kita bijak dalam
menggunakan teknologi digital ini. Bukan semau gue, tabrak sana tabrak sini.
Pada intinya, semua kembali kepada masing-masing
pribadi yang memanfaatkan kecanggihan teknologi digital ini.
Jangan lupa follow akun sosial media kami di:
