Wanita hamil merupakan
kelompok yang paling rentan terserang berbagai penyakit. Salah satu penyakit
yang dapat menyerang wanita hamil adalah eklampsia. Elampsia adalah serangan
kejang, bahkan hingga koma, pada wanita hamil. Eklampsia adalah kondisi yang
langka namun serius, dan merupakan komplikasi parah dari preeklampsia, yaitu
komplikasi kehamilan saat ibu hamil memiliki tekanan darah yang terlalu tinggi.
Kejang eklampsia tidak disebabkan oleh kondisi otak.
Preeklampsia dan
eklampsia menyerang plasenta, yaitu organ yang menghantarkan oksigen, darah,
dan nutrisi pada janin. Apabila tekanan darah tinggi mengurangi aliran darah,
plasenta tidak dapat berfungsi dengan baik. Hal ini dapat menyebabkan bayi anda
lahir dengan berat badan rendah berat badan rendah atau kondisi kesehatan
lainnya. Masalah dengan plasenta sering kali mengharuskan persalinan premature demi
kesehatan dan keamanan bayi. Pada kasus yang langka, kondisi ini dapat
menyebabkan stillbirth atau bayi lahir mati. Gejala umum dari
eklampsia adalah kejang, agitasi
parah dan bahkan sampai tidak
sadarkan diri
Kebanyakan wanita, namun tidak semua, akan mengalami gejala preeclampsia sebelum kejang. Gejala - gejalanya yaitu :
- Sakit
kepala
- Mual
dan muntah
- Sakit
perut
- Pembengkakan
pada tangan dan wajah
- Gangguan pada penglihatan, seperti kehilangan penglihatan, pandangan kabur, pandangan ganda, atau area yang hilang dalam bidang visual.
Karena preeklampsia dapat
menyebabkan eklampsia, anda mungkin akan mengalami 2 kondisi. Namun beberapa
gejala dapat disebabkan oleh kondisi lain, seperti penyakit ginjal atau diabetes.
Gejala berikut merupakan gejala umum dari preeclampsia, yaitu :
- Pembengkakan
pada wajah atau tangan.
- Sakit
kepala.
- Bertambahnya
berat badan secara berlebih.
- Mual
dan muntah.
- Gangguan
penglihatan.
- Masalah pada buang air kecil.
Adanya banyak faktor yang dapat menyebabkan anda berisiko terkena eklampsia, yaitu :
- Berusia
diatas 35 tahun
- Berusia
dibawah 20 tahun
- Kehamilan
pertama
- Kehamilan
ganda
- Diabetes,
tekanan darah tinggi, penyakit ginjla atau kondisi lain yang memengaruhi
pembuluh darah.
- Memiliki riwayat pola makan yang buruk atau malnutrisi.
Melahirkan bayi anda
merupakan satu - satunya cara untuk mengobati eklampsia. Persalinan lebih awal
dapat terjadi diantara minggu ke-32 dan ke-36 pada kehamilan apabila gejala
yang mengancam muncul dan jika obat tidak bekerja.
Jangan lupa follow akun sosial media kami di: