Monday, May 27, 2019

Cara Mengatasi Gejala Buang Angin Berlebihan

Cara Mengatasi Gejala Buang Angin Berlebihan


Setiap orang pasti pernah buang angin. Buang angin dalam masyarakat Indonesia biasa disebut dengan kentut, atau dalam bahasa medis disebut dengan flatulensi. Buang angin merupakan salah satu hal yang penting dilakukan oleh makhluk hidup, terutama manusia. Karena, jika seseorang tidak bisa buang angin, perut orang tersebut akan terisi penuh dengan gas dan akan mengakibatkan perut kembung dan rasa tidak nyaman. Tetapi, jika intensitas buang angin terlalu sering atau berlebihan, bisa jadi itu merupakan suatu tanda bahwa ada masalah yang terjadi pada perut anda. Pada kesempatan kali ini akan dibahas mengenai gejala buang angin berlebihan dan cara mengatasinya.

Flatulensi atau kentut merupakan istilah medis ketika tubuh mengeluarkan gas dari system pencernaan melalui anus. Dalam sebuah jurnal penelitian disebutkan bahwa seseorang dengan kesehatan prima, memiliki intensintas kentut atau buang angin sekitar 10 - 20 kali dalam sehari. Apabila intensitas kentut terlalu sering, hal ini justru akan sangat mengganggu bahkan dapat menandakan sedang terjadi suatu penyakit pada diri anda. Kentut berasal dari gas yang berkumpul di usus. Gas tersebut berasal dari sisa penyerapan makanan yang terbuang.

Ada beberapa hal yang dapat menjadi penyebab dari gejala kentut berlebihan, yaitu :

1. Menelan udara

Ketika anda sedang makan atau minum, pasti selalu ada udara yang masuk kedalam perut anda bersamaan dengan makanan atau minuman yang masuk. Hal tersebut merupakan hal yang wajar. Namun, ketika anda menelannya secara berlebihan, dapat membuat perut anda menjadi kembung. Anda juga perlu menghindari beberapa hal seperti mengunyah permen karet, merokok, mengemut pulpen, mengkonsumsi minuman berkarbonasi, dan makan terlalu cepat. Semua hal tersebut dapat menyebabkan tertelannya udara secara berlebihan.

2. Makanan tertentu

Ada beberapa makanan yang dapat menyebabkan anda buang angin secara terus menerus, yaitu kacang - kacangan, brokoli, kubis, kismis, plum, dan apel. Semua makanan tersebut memang menyehatkan, tetapi makanan tersebut juga dapat enghasilkan gas secara berlebihan. Sayur dan buah membutuhkan waktu lama untuk dicerna, sehingga dapat memicu buang angin dengan aroma yang tidak sedap.

3. Kondisi kesehatan

Salah satu kondisi kesehatan yang berpotensi menyebabkan gejala buang angin secara berlebihan diantaranya adalah gastroenteritis, sembelit, dan intoleransi makanan. Penyakit seperti syndrome iritasi usus dan penyakit celiac juga dapat menyebabkan seseorang mengalami kentut secara berlebihan, walaupun kasus ini jarang terjadi.

Berikut ini merupakan beberapa cara yang dapat anda lakukan untuk mengatasi gejala buang angin secara berlebihan, yaitu :

4. Kurangi makanan yang mengandung gas dalam kadar tinggi

Beberapa jenis makanan seperti kacang - kacangan, kol, kismis, brokoli, jamur, serta minuman berkarbonasi diketahui dapat menghasilkan gas dalam jumlah banyak. Makanan - makanan tersebut akan dipecah oleh bakteri yang terdapat pada usus besar manusia. Proses pemecahab tersebut akan menghasilkan gas dan kemudian dikeluarkan melalui anus sebagai kentut.

5. Makan dan minum dengan perlahan

Ketika anda makan, pastikan anda mengunyah makanan dengan perlahan - lahan. Hal ini bertujuan untuk mengurangi jumlah udara yang tertelan. Udara yang terkumpul terlalu banyak pada saluran pencernaan merupakan cikal bakal gas yang akan anda keluarkan sebagai kentut.

6. Hindari pemanis buatan

Gula buatan seperti sorbitol dan mannitol biasanya ditemukan dipermen, permen karet, dan produk makanan bebas gula. Bagi beberapa orang yang tubuhnya memiliki toleransi rendah dengan zat ini, akan berdampak timbulnya diare dan peningkatan pembuangan gas.

7. Kurangi makanan tinggi serat untuk sementara waktu


Serat memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Namun, banyak makanan yang tinggi serat yang bertindak sebagai produsen gas. Sebaiknya kurangi dahulu makanan tinggi serat untuk mengurangi produksi gas berlebih. Jika kondisi anda sudah membaik, perlahan tambahkan kembali serat dalam makanan anda.



Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga. 

Jangan lupa follow akun sosial media kami di:
Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search