Tuesday, July 2, 2019

Cefadroxil : Obat Untuk Mengatasi Infeksi Akibat Bakteri

Cefadroxil : Obat Untuk Mengatasi Infeksi Akibat Bakteri


Banyak sekali penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri yang terjadi pada tubuh manusia. Penyakit yang ditimbulkannya pun berkisar dari penyakit ringan hingga berat. Penyakit yang disebabkan oleh bakteri umumnya merupakan penyakit menular dan membahayakan bagi manusia. Bakteri penyebab penyakit dapat masuk kedalam tubuh manusia melalui makanan, minuman, maupun aliran darah. Beberapa contoh penyakit yang terjadi akibat infeksi bakteri antara lain tuberculosis, tifus, diare, kolera, disentri, difteri, pneumonia, kusta, gonore, dan sebagainya. Cefadroxil adalah salah satu obat yang sering digunakan untuk mengatasi berbagai penyakit atau masalah kesehatan yang disebabkan oleh infeksi bakteri.

Cefadroxil merupakan golongan obat antibiotic sefalosporin. Cefadroxil bekerja dengan cara menghentikan pertumbuhan bakteri pada tubuh. Antibiotik cefadroxil hanya berfungsi untuk mengobati penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri, tetapi tidak bisa mengobati infeksi yang ditimbulkan oleh virus. Penggunaan antibiotic cefadroxil yang berlebihan dapat mengurangi efektivitas dan membentuk kekebalan tubuh terhadap antibiotic tersebut. Oleh karena itu, gunakanlah antibiotic cefadroxil ini hanya sesuai dengan yang dianjurkan oleh dokter anda.

Cefadroxil adalah obat antibiotic yang biasa digunakan untuk mengobati berbagai infeksi bakteri, seperti :
  • Infeksi bakteri pada paru - paru dan saluran udara seperti sinusitis, bronchitis, dan pneumonia.
  • Infeksi bakteri pada telinga, hidung, dan tenggorokan seperti otitis media, faringitis, dan tonsillitis.
  • Infeksi pada kulit atau jaringan lunak seperti abses, selulitis, mastitis, dan erysipelas.
  • Infeksi bakteri pada ginjal, misalnya piolonefritis.
  • Infeksi bakteri pada saluran kemih.
  • Infeksi kandungan.
  • Infeksi bakteri pada tulang seperti osteomielitis.
  • Infeksi bakteri pada sendi seperti septic arthritis


Cefadroxil adalah obat yang bekerja dengan menghambat pembentukan protein yang membentuk dinding sel bakteri. Obat ini akan merusak ikatan yang menahan dinding sel bakteri untuk membunuh bakteri - bakteri penyebab penyakit. Mekanisme tersebut menjadikan cefadroxil sebagai obat yang memiliki spectrum luas untuk membunuh berbagai macam bakteri, baik bakteri gram positif maupun bakteri gram negative. Cefadroxil termasuk obat keras yang harus diperoleh dengan resep dokter. Oleh karena itu, selalu ikuti aturan yang telah ditetapkan oleh dokter dan apoteker sebelum mulai mengkonsumsi antibiotic cefadroxil.


Secara umum, ada beberapa aturan yang harus anda ketahui sebelum mengkonsumsi antibiotic cefadroxil yaitu :
  • Cefadroxil adalah obat yang dikonsumsi dengan cara diminum. Biasanya sekali atau dua kali sekali, atau sesuai dengan petunjuk dokter.
  • Anda dapat mengkonsumsi cefadroxil bersamaan dengan makan atau setelah makan.
  • Cefadroxil adalah obat yang bekerja dengan baik jika jumlahnya pada tubuh anda tetap dalam tingkat yang sama. Selalu pastikan jarak waktu mengkonsumsi obat ini antara satu dosis dengan dosis berikutnya.
  • Jangan menggerus, mengunyah, atau memotong obat menjadi beberapa bagian kecuali jika dianjurkan oleh dokter.
  • Dosis dan lamanya pengobatan bergantung pada kondisi medis dan respon pasien terhadap pengobatan yang dilakukan.


Dosis cefadroxil untuk orang dewasa

Untuk infeksi kulit, faringitis, tonsillitis, dan infeksi saluran kemih :
  • 1 - 2 gram per hari dalam 1 dosis atau terbagi dalam 2 dosis.

Dosis cefadroxil untuk anak - anak

Untuk infeksi kulit, faringitis, tonsillitis, dan infeksi saluran kemih pada anak yang berusia 6 tahun atau lebih dengan berat dibawah 40 kg :
  • 30 - 50 mg/kg per hari dalam satu dosis atau terbagi dalam dua dosis, dapat diberikan hingga maksimal 100 mg/kg/hari.


Efek samping

Cefadroxil merupakan jenis obat yang dapat menimbulkan efek samping. Tetapi, efek samping akibat mengkonsumsi cefadroxil umumnya bersifat ringan, seperti :
  • Reaksi alergi.
  • Mual, muntah, sakit perut, dan diare ringan.
  • Otot kaku.
  • Nyeri sendi.
  • Perasaan gelisah atau hiperaktif.
  • Rasa tidak enak pada mulut.
  • Gatal - gatal ringan atau ruam kulit.
  • Gatal - gatal pada vagina atau keluarnya cairan dari vagina.




Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga. 

Jangan lupa follow akun sosial media kami di:
Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search