Nyeri adalah perasaan
tidak nyaman yang umumnya disebabkan oleh rangsangan yang kuat atau merusak. Para
ahli secara luas mendefinisikan nyeri sebagai suatu sensori yang tidak
menyenangkan dan pengalaman emosional yang berhubungan dengan kerusakan
jaringan aktual atau digambarkan sebagai kerusakan tersebut. Sebagian besar nyeri
dapat reda setelah stimulus berbahaya dihilangkan dan tubuh telah sembuh.
Tetapi, terkadang rasa nyeri dapat muncul meski tidak terdeteksi adanya
stimulus, kerusakan, maupun penyakit.
Salah satu obat yang
sering digunakan untuk meredakan nyeri adalah ketoprofen. Ketoprofen merupakan
obat yang digunakan untuk meredakan nyeri yang disebabkan oleh berbagai
kondisi. Obat ini sering digunakan untuk mengurangi nyeri, bengkak, dan kaku
sendi akibat radang sendi, arthritis, rematik, dan asam urat. Ketiprofen
termasuk kedalam golongan obat nonsteroidal anti inflammatory (NSAID). Obat ini
bekerja dengan cara memblok produksi substans alami tubuh yang dapat
menyebabkan peradangan. Efek ini dapat membantu anda untuk meredakan bengkak,
nyeri, dan demam.
Ketoprofen dapat
diperoleh dengan resep dokter maupun tanpa resep dokter. Jika anda menggunakan
produk ketoprofen tanpa resep dokter, bacalah semua aturan yang tertera pada
kemasan sebelum menggunakan obat. Obat ini biasanya dikonsumsi sebanyak 3 - 4
kali sehari dengan segelas air. Jangan berbaring selama minimal 10 menit
setelah mengkonsumsi ketoprofen untuk memaksimalkan khasiat dari obat ini.
Dosis obat ketoprofen diberikan berdasarkan kondisi medis anda dan respon anda
terhadap pengobatan. Obat ini paling baik disimpan pada suhu ruangan. Jauhkan
dari sinar matahari langsung dan jangan menyimpannya pada tempat yang lembab.
Dosis ketoprofen untuk orang dewasa
Dosis dewasa untuk
nyeri dan peradangan musculoskeletal dan sendi :
- 50 - 100 mg melalui suntikan ke dalam otot gluteal tiap 4 jam. Dosis maksimal : 200 mg dalam 24 jam selama 3 hari.
Dosis dewasa untuk
nyeri dan peradangan :
- 25 - 50 mg per oral tiap 6 - 8 jam. Dosis maksimal : 300 mg/hari dalam dosis terbagi.
Dosis dewasa untuk
gangguan rematik :
- Oral
: 100 - 200 mg/hari dalam 2 - 4 dosis terbagi. Dosis maksimal : 300 mg/hari
dalam dosis terbagi.
- Rektal
: 100 mg saat malam hari atau 2 kali sehari. Sebaiknya tidak lebih dari 200
mg/hari.
Dosis ketoprofen untuk anak - anak
- Hingga
saat ini belum ditemukan ketentuan dosis ketoprofen untuk anak - anak. Obat ini
mungkin mengandung zat berbahaya jika dikonsumsi oleh anak - anak.
Efek samping
Sama seperti jenis
obat - obatan lainnya, ketoprofen juga memiliki efek samping bagi kesehatan
jika dikonsumsi. Tetapi, tidak semua orang dapat merasakan efek samping
tersebut. Beberapa efek samping yang dapat terjadi akibat penggunaan obat
ketoprofen yaitu :
- Sakit
perut, diare, sembelit, dan kembung
- Pusing,
sakit kepala dan gugup
- Gatal
atau ruam kulit
- Mulut
kering
- Banyak
berkeringat dan pilek
- Penglihatan
kabur
- Telinga
berdenging
Jangan lupa follow akun sosial media kami di: