Wednesday, August 21, 2019

Cara Mencegah Bayi Lahir Dengan Bibir Sumbing

Cara Mencegah Bayi Lahir Dengan Bibir Sumbing


Bibir sumbing merupakan kelainan bentuk bibir yang dapat terjadi pada satu atau kedua sisi mulut. Kondisi ini terjadi saat bayi masih berada didalam kandungan. Bibir sumbing terjadi ketika jaringan pembentuk bibir dan langit - langit mulut gagal menyatu sempurna. Idealnya, kedua jaringan ini seharusnya menyatu pada bulan kedua dan ketiga kehamilan. Ketika jaringan bibir dan langit - langit mulut tidak bisa menyatu, terbentuklah celah pada bibir, bagian pangkal hidung, tulang rahang atas, serta gusi. Bayi yang lahir dengan bibir sumbing akan mengalami berbagai masalah. Mulai dari kesulitan makan, berbicara, hingga masalah kepercayaan diri saat ia tumbuh dewasa.

Bibir sumbing dapat membuat bayi sulit untuk menyusui dan menelan makanan. Ketika sudah bertambah besar, kemampuan berbicaranya pun juga akan terganggu. Faktor genetik kemungkinan memainkan peranan besar sebagai penyebab bibir sumbing. Konsumsi obat selama masa kehamilan ibu juga turut mempengaruhi kondisi bayi saat lahir. Selain itu, faktor lingkungan sekitar juga punya andil yang cukup kuat sebagai penyebab bibir sumbing. Kebiasaan minum minuman beralkohol, mengkonsumsi obat - obatan terlarang, hingga kekurangan nutrisi tertentu selama kehamilan seperti asam folat juga turut mempengaruhi kondisi bayi nantinya. Satu - satu cara untuk mengobati bibir sumbing adalah dengan melakukan prosedur operasi. Selain bertujuan agar celah pada bibir kembali kedalam bentuk normal, operasi juga bertujuan untuk mengembalikan fungsi otot dan memperbaiki penampilan wajah.

Bibir sumbing dapat dicegah dengan cara mengurangi faktor risiko penyebabnya. Berikut ini merupakan beberapa upaya pencegahan agar bayi tidak terlahir dengan bibir sumbing, yaitu :

1. Penuhi kebutuhan nutrisi

Kekurangan asam folat, zinc, dan vitamin selama masa kehamilan dapat mengganggu pertumbuhan janin. Akibatnya bayi yang ada didalam kandungan anda berisiko mengalami bibir sumbing. Untuk mencegah anak lahir dengan bibir sumbing, ibu hamil harus berusaha untuk mencukupi kebutuhan nutrisinya. Ibu hamil dapat meningkatkan asupan makanan sehat seperti buah, sayur, kacang - kacangan, dan makanan yang kaya akan protein setiap hari.

2. Berhenti merokok

Penelitian menunjukkan bahwa wanita yang memiliki kebiasaan merokok berisiko lebih besar untuk melahirkan bayi dengan bibir sumbing atau kelainan bawaan lainnya. Hal ini dikarenakan rokok mengandung zat inflamasi yang dapat mengakibatkan peradangan pada tubuh. Merokok juga dapat meningkatkan risiko hipoksia, yaitu kondisi ketika jaringan tubuh kekurangan oksigen sehingga menggangu perkembangan janin dalam kandungan. Untuk itulah, ibu hamil sebaiknya menghentikan kebiasaan merokok jika tidak ingin anaknya lahir dengan kondisi bibir sumbing.

3. Berhati - hatilah menggunakan obat - obatan tertentu


Ibu hamil sangat sensitive terhadap segala hal, salah satunya adalah obat - obatan. Menggunakan obat epilepsi seperti topiramate atau asam valproat selama trimester pertama kehamilan dapat meningkatkan risiko bayi lahir dengan bibir sumbing. Sebaiknya, konsultasikan dengan dokter anda sebelum anda mengkonsumsi obat - obatan tertentu selama kehamilan.



Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga. 

Jangan lupa follow akun sosial media kami di:
Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search