Wednesday, August 28, 2019

Lincomycin : Obat Untuk Mengatasi Infeksi Berat Akibat Bakteri

Lincomycin : Obat Untuk Mengatasi Infeksi Berat Akibat Bakteri


Infeksi dapat menyerang siapapun tanpa memandang jenis kelamin, usia, dan sebagainya. Infeksi dapat disebabkan oleh bakteri, jamur dan virus. Infeksi bakteri sendiri umumnya dapat diatasi dengan pemberian antibiotic kepada pasien yang mengalami infeksi. Tetapi, kadangkala infeksi yang di alami terlampau berat sampai antibiotic pun tidak mampu untuk mengatasinya. Ketika obat antibiotic sudah tidak mampu lagi mengatasi infeksi, lincomycin merupakan obat pilihan yang dapat anda gunakan untuk mengatasi infeksi berat akibat bakteri.

Lincomycin merupakan antibiotic yang berfungsi untuk menyerang bakteri. Lincomycin umumnya digunakan untuk mengobati infeksi bakteri berat yang tidak dapat diatasi dengan menggunakan antibiotic penicillin. Lincomycin hanya digunakan untuk mengobati infeksi berat. Obat ini tidak dapat mengatasi penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus seperti pilek atau flu. Lincomycin digunakan dengan cara disuntikkan kedalam otot. Anda mungkin akan diajarkan oleh dokter anda bagaimana cara penggunaan suntikan intravena untuk menggunakan lincomycin.

Lincomycin biasanya diberikan setiap 12 - 24 jam. Gunakan jarum suntik sekali pakai, lalu buanglah pada tempat yang aman dan jauhkan dari jangkauan anak - anak maupun hewan peliharaan. Lanjutkan pengobatan menggunakan obat ini hingga obat yang diresepkan habis, walaupun gejala menghilang setelah beberapa hari. Melewatkan dosis dapat meningkatkan risiko infeksi yang kebal dengan antibiotic. Lincomycin merupakan salah satu jenis obat yang paling baik jika disimpan pada suhu ruangan. Jauhkan dari paparan sinar matahari langsung dan jangan menyimpannya pada tempat yang lembab.


Dosis lincomycin untuk orang dewasa

Dosis dewasa untuk infeksi bakteri :
  • Intramuskular : infeksi serius : 600 mg setiap 24 jam. Infeksi lebih berat : 600 mg setiap 12 jam atau lebih sering.
  • Intravena : Infeksi serius : 600 - 1000 mg intravena setiap 8 - 12 jam. Infeksi lebih berat : Peningkatan dosis dibutuhkan.
  • Membahayakan nyawa : hingga 8 g per hari intravena dalam dosis terbagi. Dosis harus diberikan berdasarkan tingkat keparahan infeksi.

Dosis dewasa untuk konjungtivitis bacterial :
  • 75 mg secara subkonjungtiva 1 kali.


Dosis lincomycin untuk anak - anak

Dosis anak diatas 2 bulan untuk infeksi bakteri :
  • Intramuskular : Infeksi serius : 10 mg/kg setiap 24 jam. Infeksi lebih berat : 10 mg/kg setiap 12 jam atau lebih sering.
  •  Intravena : 10 - 20 mg/kg per hari dalam 2 atau 3 dosis terbagi dengan rata.


Efek samping

Berikut ini merupakan beberapa efek samping yang mungkin terjadi akibat penggunaan lincomycin, yaitu :
  • Mual, muntah
  • Lidah bengkak dan nyeri
  • Gatal pada vagina atau keluar cairan
  • Gatal atau ruam kulit ringan
  • Telinga berdenging
  • Pusing




Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga. 

Jangan lupa follow akun sosial media kami di:
Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search