Usia
kandungan tiga bulan pertama adalah masa-masa yang rentan mengalami keguguran.
Asupan makanan pun harus dijaga dengan baik. Makanan yang dikonsumsi harus yang
mengandung gizi seimbang dan kaya akan nutrisi, karena akan mempengaruhi
pembentukan dan perkembangan janin.
Ibu
hamil tidak boleh asal makan. Sebisa mungkin makan dengan porsi yang cukup.
Jika merasa mual dan tidak bisa makan dalam porsi yang banyak, bisa makan
dengan porsi sedikit, tetapi sering. Konsumsi makanan yang sehat bisa menjaga
ibu dan janin tetap sehat. Makanannya pun harus yang kaya nutrisi.
Pembentukan
otak dimulai sejak bayi berada dalam kandungan. Oleh sebab itu, ibu hamil harus
benar-benar memperhatikan asupan makanannya,agar bayi tumbuh sehat dan cerdas.
Makanan
yang bagus untuk ibu hamil trimester pertama, antara lain:
1.
Makanan yang
mengandung Asam Folat
Pada
trimester pertama ibu hamil sangat dianjurkan konsumsi makanan yang mengandung
asam folat. Asam folat ini berguna untuk mencegah bayi mengalami cacat dan
menurunkan risiko keguguran. Jadi, ibu hamil jangan sampai memandang rendah
asam folat. Asam folat ada pada makanan seperti kacang merah, bayam, sawi,
brokoli, alpukat, strawberry, kacang kedelai.
2.
Asam Lemak
Omega-3
Asam
lemak Omega-3 ini juga sangat penting bagi ibu hamil, karena untuk perkembangan
otak dan saraf janin dalam kandungan. Ada dalam asupan ikan berlemak, seperti
tuna, salmon. Juga ada pada telur.
3.
Kalsium
Kalsium
dibutuhkan ibu hamil untuk pemadatan tulang pada janin. Juga untuk pertumbuhan
gigi pada bayi nantinya. Biasanya jika semasa hamil kurang kalsium, bayi akan
rentan mengalami gigi karies. Kalsium ada pada susu, sayuran hijau, sarden,
kacang kedelai, dan telur.
4.
Zat Besi
Zat
besi ini sangat dibutuhkan untuk pembentukan sel darah merah bagi ibu hamil.
Supaya nanti bayinya juga tidak mengalami ADB. Zat besi ini penting untuk
pembentukan dan perkembangan otak janin. Zat besi banyak terdapat pada daging
merah, hati, sayuran hijau, dan kacang-kacangan.
Selain
itu biasanya akan mendapat obat penambah darah. Ketika konsumsi tambah darah,
hindari konsumsi terlalu banyak susu, kopi, dan teh. Sebab, bisa menghambat
penyerapan zat besi. Yang paling bagus adalah diimbangi dengan konsumsi buah
yang mengandung vitamin C, karena bisa membantu menyerap zat besi dengan baik.
5.
Air putih
Minum cukup air dapat
mencegah bayi lahir prematur, hemoroid, konstipasi, pembengkakan berlebihan,
dan infeksi kandung kemih.
Selain
itu ibu hamil juga harus cermat ketika mempersiapkan makanan yang akan
dikonsumsi. Jika cara memasaknya benar, isnyaallah akan sehat selalu. Ibu hamil
dilarang konsumsi makanan mentah ataupun setengah matang. Jadi, pastikan
makanannya benar-benar matang.
Asupan
nutrisi selama masa kehamilan harus benar-benar dijaga. Semua demi bayi yang
dikandung, agar tumbuh menjadi generasi yang maju, sehat secara fisik dan
mental. Selain itu supaya menjadi pribadi cerdas dan kreatif.
Bagaimana caranya untuk memastikan asupan nutrisi sudah tercukupi?
1.
Sarapan
Waktu
makan yang sangat penting bagi ibu hamil yaitu sarapan atau makan pagi.
Meskipun mual, tetap diusahakan agar sarapan.
2.
Makanan
Berserat
Ibu
hamil diharuskan konsumsi menu gizi seimbang empat bintang. Semua dilakukan
untuk memastikan kalau bayi dalam kandungan asupan nutrisinya tercukupi.
3.
Konsumsi
sumber omega-3
4.
Batasi Kafein
Sebenarnya untuk
kafein ini masih simpang siur. Akan tetapi, menurut para ahli sebaiknya wanita
hamil jika ingin mengonsumsi kafein jangan lebih dari 200 mg per hari, kalau
bisa kurang. Kafein ini bisa menghambat penyerapan zat besi.
Jangan lupa follow akun sosial media kami di: