Tuesday, August 13, 2019

Mengenal Intra Uterine Growth Restriction (IUGR)

Mengenal Intra Uterine Growth Restriction (IUGR)


Intra Uterine Growth Restriction atau disingkat IUGR merupakan kondisi yang menyebabkan pertumbuhan janin terhambat didalam kandungan. IUGR ditandai dengan ukuran dan berat janin yang tidak sesuai dengan yang seharusnya berdasarkan usia kehamilannya. Janin dikatakan tidak berkembang didalam kandungan dan mengalami IUGR jika beratnya berada dibawah persentil 10 untuk rata - rata berat seharusnya disetiap usia kehamilan. Berat janin yang kurang juga bisa disebut small for gestational age. Hal ini berarti ukuran bayi yan gmengalami IUGR lebih kecil dari bayi normal pada usia kehamilan yang sama. Terhambatnya pertumbuhan bayi dalam kandungan bisa menyebabkan risiko kesehatan tertentu selama kehamilan, persalinan, dan setelah bayi lahir.

Penyebab umum dari IUGR adalah adanya kelainan plasenta yang membuat plasenta tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Posisi plasenta yang terlalu rendah didalam rahim juga bisa meningkatkan risiko janin tidak berkembang. 



Kondisi ini juga dapat terjadi akibat dari masalah kesehatan yang terjadi pada ibu, seperti :
  • Preeklampsia dan tekanan darah tinggi saat hamil.
  • Penyakit ginjal, diabetes, penyakit jantung, anemia, penyakit paru - paru, dan gangguan pembekuan darah yang terjadi sejak sebelum dan selama hamil.
  • Kelainan janin seperti sindrom down, kelainan kromosom, anencephaly, dan cacat ginjal.
  • Merokok, minum alkohol, dan memakai narkoba sejak sebelum dan selama hamil.
  • Malnutrisi selama hamil yang dapat menghambat pertumbuhan.


Ada dua jenis IUGR yang harus anda ketahui, yaitu :
  • IUGR simetris atau primer. IUGR simetris adalah hambatan pertumbuhan janin yang proporsional. Artinya, keseluruhan ukuran tubuh janin kecil dan dibawah rata - rata, termasuk ukuran organ dalam tubuhnya.
  • IUGR asimetris atau sekunder. IUGR asimetris adalah kondisi yang menyebabkan janin tidak berkembang secara merata. Maksudnya, ukuran kepala dan otak janin normal, tetapi bagian tubuh lainnya berukuran lebih kecil dari seharusnya.


Gejala utama dari IUGR adalah ukuran maupun berat badan janin yang ada dibawah rata - rata. Beberapa tanda lain yang bisa menunjukkan janin tidak berkembang dalam kandungan diantaranya :
  • Janin tidak bergerak.
  • Hasil USG trimester pertama dan kedua tidak menunjukkan adanya perkembangan.
  • Kadar HCG ibu menurun.
  • Jantung bayi tidak berdetak.

Kemungkinan besar perawatan janin yang mengalami IUGR akan bergantung pada kondisi dan usia kehamilan anda. Jika usia kehamilan anda sudah memasuki 34 minggu atau lebih, dokter umumnya akan merekomendasikan melahirkan lebih cepat dengan cara diinduksi. Sedangkan jika usia kehamilan masih kurang dari 34 minggu, dokter akan terus memantau hingga usia kehamilan memasuki minggu ke 34 atau lebih.



Berikut ini merupakan beberapa perawatan yang dapat anda lakukan uantuk menangani janin yang mengalami IUGR, yaitu :
  • Memperbaiki asupan nutrisi ibu hamil.
  • Istirahat total.
  • Mengkonsumsi vitamin prenatal.




Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga. 

Jangan lupa follow akun sosial media kami di:
Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search