Wednesday, October 9, 2019

Ketahui Hubungan Obesitas Dengan Kesuburan Pria

Ketahui Hubungan Obesitas Dengan Kesuburan Pria


Kegemukan atau obesitas menjadi masalah tersendiri bagi para pria. Keadaan obesitas ini seringkali membuat seorang pria menjadi tidak percaya diri ketika bertemu dengan lawan jenis. Obesitas juga dapat membuat seseorang berisiko mengalami beberapa gangguan kesehatan, salah satunya adalah gangguan kesuburan atau infertilitas. Infertilitas sendiri merupakan suatu keadaan dimana seseorang tidak bisa menghasilkan keturunan. Keadaan infertilitas dapat terjadi pada wanita maupun pada pria. Infertilitas pada pria mengacu pada ketidak mampuan seorang pria untuk menyebabkan kehamilan pada seorang wanita subur setelah 1 tahun berhubungan seksual tanpa kontrasepsi.

Terdapat banyak sekali faktor yang dapat menyebabkan infertilitas atau ketidaksuburan pada pria, salah satunya adalah faktor kegemukan atau obesitas. Untuk mengetahui pakah anda mengalami kelebihan berat badan atau tidak, maka anda dapat mengukurnya dengan metode IMT atau indeks massa tubuh. Jika total IMT anda kurang dari 25, maka anda tidak mengalami kelebihan berat badan. Tetapi, jika IMT anda berada pada angka diatas 30, maka bisa dikatakan anda mengalami kelebihan berat badan atau obesitas. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa pria yang memiliki IMT diatas 25 memiliki risiko yang lebih tinggi mengalami penurunan jumlah sperma dan produksi sperma yang berkualitas.

Penelitian juga menemukan fakta bahwa jumlah dan kualitas sperma dipengaruhi oleh kelebihan lemak dan kolesterol dalam tubuh, terutama pada orang yang mengalami kegemukan. Selain itu, melambatnya metabolisme tubuh pada pria yang mengalami obesitas juga dapat memicu penurunan jumlah dan kualitas sperma itu. Penelitian perihal hubungan obesitas dengan kesuburan pria dikaitkan dengan volume air mani, jumlah sperma yang lebih rendah, konsentrasi dan pergerakan sperma. Studi ini membandingkan sperma lebih dari 1000 pria. Para peneliti menemukan bahwa pria yang mengalami obesitas memiliki 11% kemungkinan mempunyai sperma yang lebih rendah dan 39% kemungkinan tidak memiliki sperma dalam ejakulasi dibandingkan dengan pria yang memiliki berat badan normal.

Tidak hanya masalah kesuburan saja yang mengintai pria obesitas, tetapi berbagai masalah kesehatan lain pun turut mengintai. 


Berikut ini merupakan beberapa masalah kesehatan yang dapat terjadi pada pria yang mengalami kegemukan atau obesitas, yaitu :

1. Diabetes mellitus

Para peneliti menyebutkan bahwa obesitas merupakan salah satu faktor risiko diabetes mellitus. Hal ini dikarenakan kondisi obesitas atau kelebihan berat badan dapat menyebabkan terjadinya resistensi insulin, sehingga menyebabkan kemampuan tubuh untuk mengolah gula darah menjadi terganggu.

2. Serangan jantung

Obesitas yang disebabkan oleh pola makan yang tinggi lemak dapat menyebabkan terbentuknya plak aterosklerosis di pembuluh darah jantung. Plak ini dapat pecah kapan saja yang dapat menyebabkan terjadinya serangan jantung yang berujung pada kematian.

3. Stroke


Stroke juga disebabkan oleh proses yang sama seperti yang terjadi pada kasus serangan jantung. Tetapi, plak aterosklerosis terbentuk di otak. Plak ini menyumbat peredaran darah dari jantung ke otak, sehingga menyebabkan terjadinya stroke.




Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga. 

Jangan lupa follow akun sosial media kami di:
Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search