Rasa nyeri dapat
muncul kapanpun dan dapat disebabkan oleh berbagai hal, salah satunya adalah
karena operasi mata. Rasa nyeri dapat muncul setelah anda selesai menjalani
prosedur operasi mata. Untuk meredakan nyeri, dokter biasanya akan memberikan
obat pereda nyeri yang berfungsi untuk meringankan rasa nyeri yang anda
rasakan. Kelompok obat yang digunakan sebagai pereda nyeri disebut dengan
analgesik. Analgesik termasuk kedalam golongan obat anti inflamasi non steroid
(OAINS) yang bekerja dengan cara meredakan rasa nyeri langsung ke sumber nyeri.
Salah satu obat yang sering digunakan untuk mengatasi rasa nyeri terutama rasa
nyeri yang timbul setelah prosedur operasi mata adalah difluprednate.
Difluprednate
merupakan obat yang sering digunakan untuk mengobati pembengkakan dan rasa
nyeri setelah menjalani prosedur operasi mata. Obat ini juga dapat digunakan
untuk mengatasi beberapa masalah tertentu yang terjadi pada mata seperti
endogen uveitis anterior. Obat ini termasuk kedalam jenis obat kortikosteroid.
Untuk menggunakannya, cucilah tangan anda terlebih dahulu. Untuk menghindari
kontaminasi, Jangan menyentuh ujung pipet atau membiarkannya menyentuh mata
anda. Setelah itu, teteskan obat ini ke mata anda. Gunakan obat ini sesuai
dengan arahan dan petunjuk dari dokter anda. Difluprednate merupakan salah satu
jenis obat yang paling baik jika disimpan dalam suhu ruangan. Jauhkan dari
paparan sinar matahari langsung dan jangan menyimpannya pada tempat yang gelap.
Dosis difluprednate untuk orang dewasa
Dosis normal dewasa
pasca operasi inflamasi okuler :
- Gunakan satu tetes kedalam kantung konjungtiva mata yang terinfeksi 4 kali sehari, dimulai dari 24 jam setelah operasi dan berlanjut selama 2 minggu pertama pasca operasi. Lalu diikuti 2 kali sehari selama seminggu dan kemudian diturunkan berdasarkan respon terhadap pengobatan.
Dosis normal dewasa
untuk penderita uveitis :
- Gunakan
satu tetes kedalam kantung mata yang terinfeksi 4 kali sehari selama 14 hari
diikuti oleh penurunan dosis sebagai indikasi klinis.
Dosis difluprednate untuk anak - anak
- Hingga
kini belum ditemukan dosis obat difluprednate untuk anak - anak. Obat ini
mungkin mengandung zat berbahaya jika diberikan kepada anak - anak, sehingga
tidak diperuntukkan penggunaannya untuk pasien anak.
Efek samping
Sama seperti jenis
obat - obatan lainnya, difluprednate juga dapat menimbulkan efek samping.
Tetapi, tidak semua orang dapat mengalami dan merasakan efek samping akibat
penggunaan obat difluprednate. Berikut ini merupakan beberapa efek samping yang
mungkin terjadi akibat penggunaan obat difluprednate, yaitu :
- Sakit
kepala ringan
- Penglihatan
kabur
- Sensasi
terbakar ringan, menyengat, dan rasa gatal pada mata
- Mata
kering atau berair
- Merasa
seperti ada sesuatu yang mengganjal di mata
- Meningkatnya
sensitivitas mata terhadap cahaya
Jangan lupa follow akun sosial media kami di: