Saturday, December 14, 2019

Mengenal Fosfatidilserina Dan Kegunaannya Bagi Tubuh

Mengenal Fosfatidilserina Dan Kegunaannya Bagi Tubuh


Dari sudut pandang ilmiah, lemak merupakan sekelompok besar molekul - molekul alam yang terdiri atas unsur - unsur karbon, hidrogen, dan oksigen yang meliputi asam lemak, sterol, vitamin - vitamin yang larut dalam lemak, monogliserida, digliserida, fosfolipid, glikolipid, terpenid, dan lain - lain. Secara khusus, lemak menjadi sebutan bagi minyak hewani maupun nabati yang ada pada suhu ruang. Pada dasarnya, semua jenis lemak itu baik karena lemak dibutuhkan untuk menjaga kelangsungan hidup manusia. Lemak berperan untuk menyediakan energi, melarutkan vitamin A, D, E, K, dan menyediakan asam lemak esensial bagi tubuh manusia. Lemak tidak hanya ada didalam makanan saja, tetapi juga dapa diproduksi oleh tubuh manusia. Sama seperti halnya hormon atau enzim, lemak yang diproduksi oleh tubuh manusia disebut fosfatidilserina.

Fosfatidilserina sendiri merupakan unsur penyusun lemak yang terdiri dari asam lemak dan asam amino. Lemak ini diproduksi alami oleh tubuh untuk melindungi sel saraf dan membantu melancarkan sinyal dari alat indra ke otak. Fosfatidilserina juga dianggap sebagai kunci dalam menjaga kesehatan daya ingat saat usia bertambah. Sayangnya, tubuh hanya memproduksi lemak dalam jumlah kecil sehingga anda membutuhkan asupan lemak tambahan yang berasal dari makanan dan minuman. Sumber makanan yang tinggi akan kandungan fosfatidilserina adalah otak dan hati sapi, kedelai, kubis, produk susu, serta kacang putih atau white beans. Selain dari makanan, lemak fosfatidilserina juga bisa anda peroleh dari suplemen dan obat.


Berikut ini merupakan beberapa manfaat fosfatidilserina bagi kesehatan tubuh manusia :

1. Meningkatkan kinerja fisik

Sebuah penelitian yang dilakuakn pada tahun 2006 dan dipublikasikan oleh sport medicine menunjukkan bahwa suplemen fosfatidilserina yang sering digunakan oleh para atlet dapat mengurangi kerusakan otot setelah berolahraga yang sering menyebabkan nyeri otot. Suplemen fosfatidilserina diketahui juga dapat menjaga kadar kortisol atau hormon stress agar tetap seimbang ketika para atlet melakukan latihan fisik yang bisa menyebabkan stress. Studi lain tentang fosfatidilserina juga menemukan fakta bahwa mengkonsumsi 750 gram suplemen fosfatidilserina yang berasal dari kedelai, ternyata bisa membantu menjaga stamina atlet sepeda. Suplemen ini bisa membuat para atlet sepeda bisa bersepeda dalam waktu yang cukup lama tanpa merasakan lelah.

2. Mencegah stress dan mengurangi gejala depresi

Kekurangan asupan lemak ternyata dapat membuat fungsi otak melemah dan terganggu. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal mental disorder tahun 2015 menyatakan bahwa konsumsi suplemen fosfatidilserina dan omega 3 sebanyak 3 kali sehari dalam 12 minggu dapat memperkuat hubungan antar sel saraf di otak. Hal ini tentunya berkaitan dengan peningkatan suasana hati dan penurunan tingkat keparahan depresi.

3. Mempertajam daya ingat


Semakin bertambah tuanya seseorang, biasanya juga diiringi dengan menurunnya fungsi otak dan daya ingat seseorang. Hal itulah yang menyebabkan seorang lansia menjadi lebih mudah lupa dan kesulitan untuk mempelajari hal - hal baru. Sebuah studi yang diterbitkan didalam journal of clinical biochemistry and nutrition tahun 2010 , meneliti penggunaan suplemen fosfatidilserina pada lansia yang mengalami gangguan kognitif ringan selama 6 tahun. Hasilnya menunjukkan fakta bahwa peserta penelitian mengalami peningkatan memori, kemampuan kognitif dan perilaku, serta peningkatan suasana hati.




Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga. 

Jangan lupa follow akun sosial media kami di:
Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search