Gula darah merupakan
sebuah tolak ukur mengenai tingkat kadar glukosa yang ada didalam darah
seseorang. Konsentrasi gula darah atau tingkat glukosa serum diatur secara
ketat didalam tubuh. Glukosa dialirkan melalui darah dan menjadi sumber utama
energi bagi seluruh sel - sel tubuh. Pada penderita diabetes, kadar gula darah
yang ada didalam tubuh mereka sangat tinggi sehingga membuat tubuh mereka
rentan mengalami pembusukan jika terluka. Oleh karena itu, bagi para penderita
diabetes dan pra diabetes perlu menjaga keseimbangan atau kadar gula darah
didalam tubuh mereka. Untuk mengendalikan kadar gula darah, anda bisa
menggunakan suplemen chromium.
Chromium merupakan zat
yang digunakan untuk meningkatkan kontrol gula darah pada orang dengan
pra-diabetes, diabetes tipe 1 dan 2, dan gula darah tinggi karena menggunakan
steroid. Obat ini juga bisa digunakan untuk mengatasi depresi, sindrom PCOS,
menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol pada orang yang
menggunakan obat jantung beta blocker. Obat ini merupakan jenis suplemen yang
bisa digunakan dalam jangka panjang dan sering digunakan sebagai obat terapi
bagi orang yang menderita diabetes. Dosis diberikan berdasarkan kondisi medis
pasien dan respon pasien terhadap pengobatan yang sedang dilakukan. Chromium merupakan jenis suplemen yang paling
baik jika disimpan dalam suhu ruangan. Jauhkan obat ini dari paparan sinar
matahari langsung dan jangan menyimpannya pada tempat yang lembab.
Dosis chromium untuk orang dewasa
- Chromium
merupakan zat yang sering digunakan untuk mengatasi diabetes tipe 2. Obat ini
umumnya digunakan dengan dosis 200 - 1000 mikrogram setiap hari dalam beberapa
waktu.
Dosis chromium untuk anak - anak
- Hingga
saat ini belum ditemukan dosis chromium yang tepat dan cocok untuk anak - anak.
Obat atau suplemen ini mungkin mengandung zat berbahaya jika dikonsumsi oleh
anak - anak, sehingga chromium hanya boleh digunakan oleh orang dewasa saja.
Efek samping
Sama seperti jenis
obat - obatan lainnya, suplemen chromium juga bisa menimbulkan efek samping
jika digunakan. Tetapi, tidak semua orang dapat mengalami dan merasakan efek
samping akibat penggunaan obat chromium. Berikut ini merupakan beberapa efek
samping yang mungkin terjadi akibat penggunaan suplemen chromium, yaitu :
- Sakit
kepala, insomnia, perubahan mood, gelisah dan mudah marah.
- Dosis
tinggi : Anemia, thrombocytopenia, hemolisis.
- Dosis
tinggi : Gagal ginjal, disfungsi hati.