Tuesday, January 7, 2020

Mengenal Kondisi Kaki Charcot

Mengenal Kondisi Kaki Charcot


Pernahkah anda mendengar sebutan kaki charcot ? Selain kaki diabetes, kaki charcot juga merupakan salah satu penyakit yang sering menyerang orang - orang yang menderita diabetes. Charcot anthropathy atau yang lebih dikenal dengan kaki charcot merupakan Suatu kondisi yang mengakibatkan tulang, sendi, serta jaringan lunak pada satu atau kedua kaki tidak bisa merasakan apapun atau yang kita kenal dengan mati rasa. Kondisi ini lambat laun akan membuat tulang kaki menjadi melemah sehingga sangat rentan mengalami patah tulang dan dislokasi atau posisi tulang bergeser. Kondisi tulang kaki yang terus melemah dapat membuat sendi kaki menjadi mudah terkilir, serta dapat mengubah bentuk kaki. Hal ini dapat membuat kaki menjadi terlihat melengkung kebawah atau disebut dengan rocker bottom foot.

Hal utama yang menjadi penyebab hilangnya sensasi pada kaki atau yang kita kenal dengan mati rasa adalah karena adanya kerusakan saraf yang disebut dengan neuropati perifer. Meskipun kondisi kaki charcot banyak dialami oleh para penderita diabetes. 


Beberapa hal di bawah ini juga turut mengakibatkan terjadinya kerusakan pada saraf kaki, yaitu :
  • Penyalahgunaan dan ketergantungan terhadap alkohol dan obat - obatan terlarang.
  • Cedera saraf tulang belakang.
  • Penyakit Parkinson.
  • HIV
  • Sipilis
  • Polio
  • Kerusakan pada saraf perifer.
  • Patah tulang atau terkilir yang tidak segera di obati.
  • Infeksi atau peradangan yang terjadi pada kaki.

Gejala kaki charcot umumnya berkembang secara bertahap dan terbagi kedalam beberapa tahap, yaitu :

Tahap 1

Pada tahap awal, gejala kaki charcot ditandai dengan munculnya kemerahan dan pembengkakan yang terjadi secara signifikan pada area kaki serta pergelangannya. Setelah itu, area kaki pun akan terasa panas ketika disentuh. Hal ini bisa terjadi karena adanya pembengkakan jaringan lunak dan patah tulang dibagian dalam kaki. Kemudian, timbul tonjolan tulang dibagian bawah kaki sehingga membuatnya tampak datar. Jika tidak segera diobati, proses ini bisa terus bertahan dalam waktu yang lama.

Tahap 2

Setelah melewati tahap awal yang ditandai dengan terjadi berbagai perubahan pada tubuh, kemudian tubuh melanjutkannya dengan memulihkan sendiri kerusakan yang terjadi pada kaki. Kerusakan tulang dan sendi mulai membaik, dan pembengkakan, kemerahan, serta sensasi hangat tidak lagi terjadi.

Tahap 3

Pada tahap ini sudah tidak lagi terjadi perkembangan yang signifikan pada kaki. Tetapi, kondisi kaki sudah tidak bisa lagi kembali kedalam bentuk semula dan akhirnya, bentuk kaki pun menjadi tampak tidak normal atau cacat.


Untuk mengobati kondisi kaki charcot anda bisa melakukan berbagai jenis pengobatan. Tujuan dari pengobatan pada kondisi kaki charcot adalah untuk meredakan pembengkakan dan sensasi panas sekaligus untuk menjaga bentuk kaki supaya tidak berubah. Sebisa mungkin, hindari memberikan tekanan berlebihan pada kaki guna menghindari kerusakan yang lebih parah. 


Anda bisa melakukan beberapa perawatan berikut ini untuk membantu menghentikan perkembangan kondisi kaki charcot, yaitu :
  • Memakai sepatu boot khusus maupun berbagai pelindung kaki lainnya.
  • Mengurangi tekanan yang terlalu berat pada kaki, seperti dengan menggunakan kursi roda, tongkat kruk, atau skuter.
  • Menggunakan ortotik kaki.
  • Menggunakan gips pada kaki.




Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga. 

Jangan lupa follow akun sosial media kami di:
Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search