Proses penggumpalan
darah atau dalam bahasa ilmiah disebut dengan koagulasi, merupakan suatu proses
yang sangat bermanfaat dalam hal penyembuhan luka. Tetapi, jika penggumpalan
darah justru terjadi pada pembuluh darah, maka akan timbul masalah baru yaitu
terjadinya penyumbatan pembuluh darah. Jika pembuluh darah tersumbat, maka
aliran oksigen dari jantung oleh otak yang dialirkan melalui darah menjadi
terhambat juga. Dengan kata lain, hal ini akan memicu berbagai penyakit
mematikan lainnya seperti penyakit stroke dan serangan jantung. Untuk mengatasi
kondisi penggumpalan darah, anda bisa menggunakan obat - obatan jenis anti
koagulan. Namun, jika anda termasuk orang yang tidak bisa menerima obat, anda
juga bisa mengkonsumsi beberapa jenis makanan untuk mencegah terjadinya proses
penggumpalan darah.
Berikut ini merupakan
beberapa jenis makanan yang bisa anda gunakan untuk mencegah terjadinya proses
penggumpalan darah, yaitu :
1. Kunyit
Kunyit merupakan salah
satu jenis rempah yang hampir selalu tersedia di setiap rumah. Kunyit biasa
digunakan sebagai bumbu masakan untuk memberikan warna kuting pada masakan
sekaligus menguatkan rasa masakan. Selain itu, kunyit juga bisa anda gunakan
sebagai obat tradisional untuk mencegah terjadinya proses penggumpalan darah.
Hal ini dibuktikan melalui sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2012
tentang aktivitas antikoagulan pada kunyit yagn dipakai untuk bumbu kari. Zat
kurkumin yang terkandung didalam kunyit diketahui dapat mencegah terjadinya
penggumpalan darah dengan cara menghambat faktor - faktor pembekuan darah.
2. Bawang putih
Salah satu bahan
makanan yang tersedia hampir di setiap rumah yan gbisa dimanfaatkan sebagai
obat tradisional untuk mencegah terjadinya penggumpalan darah adalah bawang
putih. Hal ini dikarenakan bawang putih memiliki sifat antibiotik alami dan
juga anti mikroba. Perlu anda ketahui bahwa dalam 1 siung bawang putih
mengandung alisin, yaitu senyawa aktif yang diketahui berperan menjadi anti
koagulan. Selain itu, sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa bawang putih
memperlihatkan aktivitas anti trombotik. Senyawa anti trombotik sendiri
merupakan zat yang dapat mengurangi penggumpalan darah, sehingga bawang putih
diyakini dapat mengencerkan darah meskipun efeknya hanya sebentar.
3. Jahe
Rempah lain yang bisa
digunakan sebagai obat alami yang bisa mencegah penggumpalan darah adalah jahe.
Hal ini karena jahe memiliki kandungan asam asetilsalisilat atau aspirin.
Apirin sendiri merupakan turunan dari asam salisilat yang dipercaya sebagai
pengencer darah yang cukup kuat. Untuk mendapatkan efek antikoagulan ini, anda
bisa mengkonsumsi jahe dengan dua cara, yaitu dengan cara dimakan mentah -
mentah ataupun dicampur kedalam masakan.
Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com