Sakit maag merupakan
suatu kondisi ketika lambung mengalami peradangan dan menimbulkan berbagai
gejala seperti sakit perut atau perih, perut kembung, mual dan ingin muntah,
rasa panas di dada dan ulu hati, rasa asam di tenggorokan dan mulut, hingga
sendawa berlebihan. Gejala dari penyakit maag sering kambuh ketika seseorang
yang memiliki sakit maag mengalami telat makan, sehingga menimbulkan berbagai
gejala dari penyakit maag tersebut. Lalu, bagaimana dengan seseorang yang memiliki penyakit maag dan juga sedang
menjalankan ibadah puasa ? Ketika menjalani ibadah puasa, seseorang harus
menahan rasa lapar dan hausnya selama belasan jam. Hal ini tentunya membuat
lambung menjadi kososng dan sangat berpotensi menimbulkan sakit maag bagi
mereka yang memilikinya.
Kemudian, bagaimana
cara mencegah sakit maag saat berpuasa ?
Pada kesempatan kali ini kita akan
membahas mengenai beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah kambuhnya
sakit maag saat berpuasa, yaitu sebagai berikut :
1. Usahakan selalu makan sahur
Makan sahur merupakan
salah satu hal yang tidak boleh dilewatkan oleh orang yang memiliki sakit maag.
Hal ini karena jika tidak makan sahur, maka orang tersebut harus menahan lapar
dan haus selama 13 jm lebih sehingga sangat berpotensi untuk menimbulkan sakit
maag. Pada saat sahur, usahakan jangan mengkonsumsi makanan yang dapat
meningkatkan risiko sakit maag seperti makanan yang asam dan pedas.
2. Buka puasa tepat waktu
Terkadang, berbagai
kesibukan dapat membuat kita menunda waktu untuk berbuka puasa. Padahal, hal
ini sangat tidak baik bagi kesehatan terutama bagi para pengidap sakit maag.
Kebiasaan menunda waktu berbuka puasa dapat meningkatkan risiko seseorang
mengalami sakit maag. Oleh karena itu, janganlah menunda – nunda waktu untuk
buka puasa. Selain itu, ketika berbuka puasa aanda dianjurkan untuk menghindari
minuman yang mengandung kafein.
3. Konsumsi makanan yang kaya akan serat
Makanan yang
mengandung serat, dipercaya dapat membuat perut terasa kenyang lebih lama.
Kandungan serat ini bisa anda peroleh dari buah – buahan, sayur – sayuran,
kacang – kacangan, dan berbagai jenis makanan lainnya. Makakanan yang kaya akan
sehat diketahui juga memiliki kandungan karbohidrat kompleks. Karbohidrat jenis
ini membutuhkan waktu yang lebih lama untuk dapat diserap oleh tubuh. Jadi,
anda sangat dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan yang kaya akan serat saat
sahur dan berbuka puasa.
4. Hindari makanan pemicu sakit maag
Saat sahur dan
berbuka, anda harus menghindari makanan yang dapat memicu sakit maag. Para
dokter dari university of maryland medical center merekomendasikan untuk
menghindari makanan olahan yang mengandung gula.
Bila ada pertanyaan bisa email ke : info@rusabook.com dan kunjungi website kami di http://www.rusabook.com